You surely know about the placebo e

You surely know about the placebo effect: If you truly think something will have a particular somatic effect (like reduce pain), it probably will—even if it is just a sugar pill and has no pharmacological activity. For this reason, placebo pills are used in all legitimate medical studies, to prove whether or not a drug actually has an effect that isn't psychological. The placebo effect is actually more puzzling than you might expect, though—recent work has shown, for example, that it even works when participants are told they are taking a sugar pill. It also works for sleep. If you believe you got a better night of sleep compared to others who slept the same amount, you are more likely to perform better at a variety of tasks.
There are some clues here and there as to how it might work. For example, one study found that in people given fake pain-relieving cream experienced less activity in pain-sensing regions of the brain. Another found a similar fake cream activated cells in the spinal cord (see the above image). But how the exact process maps across a whole host of experiences—from fighting infection, to performing better on tests, to sleeping better—nobody really knows.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Anda pasti tahu tentang efek plasebo: jika Anda benar-benar berpikir sesuatu yang akan memiliki efek somatik tertentu (seperti mengurangi rasa sakit), itu mungkin akan — bahkan jika itu hanya sebuah pil gula dan telah ada aktivitas farmakologis. Untuk alasan ini, pil plasebo digunakan dalam semua studi medis yang sah, untuk membuktikan Apakah obat benar-benar memiliki efek yang tidak psikologis. Efek plasebo sebenarnya lebih membingungkan daripada yang Anda duga, meskipun — karya terbaru telah menunjukkan, misalnya, bahwa bahkan bekerja ketika peserta diberitahu mereka mengambil pil gula. Ini juga bekerja untuk tidur. Jika Anda yakin Anda punya malam yang lebih baik tidur dibandingkan dengan orang lain yang tidur jumlah yang sama, Anda akan lebih cenderung untuk tampil lebih baik di berbagai tugas.Ada beberapa petunjuk di sana-sini mengenai bagaimana hal itu mungkin bekerja. Sebagai contoh, satu studi menemukan bahwa orang diberikan palsu menghilangkan sakit krim berpengalaman kurang aktivitas di daerah otak sakit-sensing. Lain ditemukan sama palsu krim sel diaktifkan di sumsum tulang belakang (Lihat gambar di atas). Tapi bagaimana proses tepat peta di seluruh host pengalaman — dari memerangi infeksi, untuk melakukan lebih baik pada tes, untuk tidur lebih baik — tidak ada yang benar-benar tahu.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Anda pasti tahu tentang efek plasebo: Jika Anda benar-benar berpikir sesuatu akan memiliki efek somatik tertentu (seperti mengurangi rasa sakit), itu mungkin akan-bahkan jika itu hanya pil gula dan tidak memiliki aktivitas farmakologis. Untuk alasan ini, pil plasebo yang digunakan dalam semua penelitian medis yang sah, untuk membuktikan apakah atau tidak obat sebenarnya memiliki efek yang tidak psikologis. Efek plasebo sebenarnya lebih membingungkan daripada yang mungkin Anda harapkan, kerja meskipun-terbaru menunjukkan, misalnya, bahwa bahkan bekerja ketika peserta diberitahu mereka mengambil pil gula. Ia juga bekerja untuk tidur. Jika Anda yakin Anda punya malam yang lebih baik tidur dibandingkan dengan orang lain yang tidur dengan jumlah yang sama, Anda lebih mungkin untuk tampil lebih baik di berbagai tugas.
Ada beberapa petunjuk di sana-sini bagaimana mungkin bekerja. Misalnya, satu studi menemukan bahwa pada orang yang diberikan palsu krim penghilang rasa sakit yang dialami kurang aktivitas di daerah nyeri-sensing otak. Lain menemukan sel yang sama krim palsu diaktifkan di sumsum tulang belakang (lihat gambar di atas). Tapi bagaimana proses yang tepat memetakan seluruh seluruh host pengalaman-dari memerangi infeksi, untuk melakukan yang lebih baik pada tes, untuk tidur lebih baik tidak ada yang benar-benar tahu.