Implementing the PlanThe process of

Implementing the Plan
The process of strategic planning requires implementation if it is to be of any use to an organization. The strategic plan should be the template on which organizational managers base their base their decisions. The implementation process should be initiated with one or more action steps that are derived from the strategic plan. These may involve a restructuring of the organization, the launching of a new product or service, change in some senior management positions, a new training program, and so on. Some fanfare and clear statement by the organization that this change is the beginning of the movement toward the desired future state should accompany the launch.
With this brief overview of the model in mind, we turn our attention to the role of the consultant in the planning process.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Mengimplementasikan rencanaProses perencanaan strategis membutuhkan implementasi jika harus digunakan untuk sebuah organisasi. Rencana strategis harus template di mana organisasi manajer basis mereka dasar keputusan mereka. Proses implementasi harus dimulai dengan satu atau lebih langkah-langkah yang berasal dari rencana strategis. Ini mungkin melibatkan restrukturisasi organisasi, launching produk atau jasa baru, perubahan dalam beberapa posisi manajemen senior, program pelatihan baru dan sebagainya. Beberapa gembar-gembor dan pernyataan yang jelas oleh organisasi bahwa perubahan ini adalah awal gerakan menuju keadaan masa depan yang diinginkan harus menemani peluncuran.Dengan ikhtisar singkat ini model dalam pikiran, kita mengalihkan perhatian kita untuk peran konsultan dalam proses perencanaan.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Melaksanakan Rencana
Proses perencanaan strategis memerlukan implementasi jika ingin menjadi berguna bagi organisasi. Rencana strategis harus template yang manajer organisasi mendasarkan basis mereka keputusan mereka. Proses implementasi harus dimulai dengan satu atau lebih langkah-langkah tindakan yang berasal dari rencana strategis. Ini mungkin melibatkan restrukturisasi organisasi, peluncuran produk atau jasa baru, perubahan di beberapa posisi manajemen senior, program pelatihan baru, dan sebagainya. Beberapa gembar-gembor dan pernyataan yang jelas oleh organisasi bahwa perubahan ini adalah awal dari gerakan menuju keadaan masa depan yang diinginkan harus menyertai peluncuran.
Dengan gambaran singkat dari model dalam pikiran, kita mengalihkan perhatian pada peran konsultan dalam perencanaan proses.