Klimaks dari cerita dalam cerita ini tentu saja ketika gadis kecil yang baik hampir (tapi tidak cukup) lolos dari rahang serigala rakus; yang kedua pada "real time" tidak ada klimaks nyata sama sekali - hanya lain retort yang tepat yang dibuat oleh pemuda sebelum perusahaan berpisah. Ending yang agak kempis hal ini dilakukan dengan sengaja sebagai anti-klimaks untuk mengambil sedikit udara panas keluar dari ego yang kolot bibi (yang tidak).
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
