A Little Advice on Giving AdviceAs

A Little Advice on Giving Advice
As you might guess, we have some advice about advice giving. Specifically, you
should become aware of when and why you want to give a client advice. Review
and contemplate the following questions.
When you feel like giving advice, is it . . .
1. just to be helpful?
2. to prove you’re a competent therapist?
3. because you’ve had the same problem and so you think you know how the
client can be helped?
4. because you think you have better ideas than your client will ever come up
with?
5. because you think your client will never come up with any constructive
ideas?
Your responses to these questions can help determine whether your advice giv-
ing motives are pure or not. As you may have guessed, we’re not strong advo-
cates of giving advice. On the other hand, we also believe that advice, when well-
timed and received from the proper person, can be tremendously powerful.
When it comes to giving advice, our advice to you is: (a) be aware of why you’re
giving it, (b) wait for the appropriate time to deliver it, (c) avoid giving advice in
a moralistic or pedantic manner, and (d) avoid giving redundant advice (i.e., ad-
vice that the client has already received from someone else)

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Sedikit saran memberikan saranSeperti yang Anda duga, kami memiliki beberapa saran tentang memberi nasihat. Secara khusus, Andaharus menjadi sadar tentang kapan dan mengapa Anda ingin memberikan saran klien. Tinjauandan merenungkan pertanyaan-pertanyaan berikut.Ketika Anda merasa seperti memberikan nasihat, itu... 1. hanya untuk membantu?2. untuk membuktikan Anda adalah seorang terapis yang kompeten? 3. karena Anda punya masalah yang sama dan jadi Anda pikir Anda tahu bagaimanaklien dapat membantu?4. karena Anda pikir Anda memiliki ide yang lebih baik daripada klien Anda pernah akan datangdengan?5. karena Anda pikir klien Anda tidak akan pernah datang dengan lebih konstruktifide-ide?Tanggapan Anda pertanyaan-pertanyaan ini dapat membantu menentukan apakah giv saran Anda -motif ing murni atau tidak. Seperti Anda mungkin menebak, kita tidak kuat advo-Cates memberi nasihat. Di sisi lain, kami juga percaya bahwa nasihat, ketika baik-waktunya dan menerima dari orang yang tepat, dapat menjadi sangat kuat.Ketika datang untuk memberikan nasihat, saran kami untuk Anda adalah: (a) menyadari mengapa Andamemberikan, (b) menunggu waktu yang tepat untuk menyampaikan hal itu, (c) menghindari memberikan nasihatcara moralistik atau bertele-tele, dan (d) menghindari memberikan nasihat yang berlebihan (misalnya, iklan-Wakil yang klien telah menerima dari orang lain)

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

A Little Saran Memberikan Saran
Seperti yang Anda duga, kami memiliki beberapa saran tentang memberikan nasihat. Secara khusus, Anda
harus menyadari kapan dan mengapa Anda ingin memberikan saran klien. Ulasan
dan merenungkan pertanyaan-pertanyaan berikut.
Ketika Anda merasa seperti memberikan saran, itu. . .
1. hanya untuk membantu?
2. untuk membuktikan bahwa Anda adalah seorang terapis yang kompeten?
3. karena Anda sudah memiliki masalah yang sama dan sehingga Anda pikir Anda tahu bagaimana
klien dapat dibantu?
4. karena Anda berpikir Anda memiliki ide yang lebih baik dari klien Anda akan pernah datang
dengan?
5. karena Anda berpikir klien Anda tidak akan pernah datang dengan konstruktif
ide?
tanggapan Anda untuk pertanyaan-pertanyaan ini dapat membantu menentukan apakah saran Anda: Berikan
ing motif yang murni atau tidak. Seperti yang bisa Anda tebak, kami advokasi tidak kuat
Cates memberi saran. Di sisi lain, kami juga percaya nasihat itu, ketika dengan baik
. Berjangka waktu dan diterima dari orang yang tepat, bisa menjadi sangat kuat
Ketika datang untuk memberikan saran, saran kami kepada Anda adalah: (a) menyadari mengapa kau
memberikan, (b) menunggu waktu yang tepat untuk menyampaikan hal itu, (c) menghindari memberikan saran dalam
cara yang moralistik atau bertele-tele, dan (d) menghindari memberikan saran berlebihan (yaitu, ad-
wakil bahwa klien telah diterima dari seseorang lain)