Mantu's little elephant.Little Mant

Mantu's little elephant.
Little Mantu lived in a village deep in the jungle where elephants helped the men with their work. These elephants were so big and strong. They could lift up the heaviest logs with their trunks and toss them high in their in the air.
Now, Mantu had an elephant of his very own. His name was Opie. He was just a baby and Mantu loved him very much. Mantu whispered to Opie’s ear that some day he would become the biggest, strongest and bravest elephant in the jungle. The orther elephants heard this. They began to laugh and made rude noises with their trunks. We’re so big and tall, but you’re so small. You’re nothing at all,’ said one big elephants. Mantu looked up at the huge elephant with a mishievous glint in his eye. "You're so tall and can see far away. We can see what is happening down here in the jungle. In fact, ee would bebthe first to see any slithering snakes that may be a danger. "Aftet hearing the word snakes,the elephants screeched and off they gwents thundering in fright.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Gajah kecil mantu's.Mantu kecil tinggal di desa jauh di dalam hutan dimana gajah membantu orang dengan pekerjaan mereka. Gajah-Gajah ini adalah begitu besar dan kuat. Mereka dapat mengangkat log terberat dengan batang pohon dan melemparkan mereka tinggi mereka di udara.Sekarang, Mantu telah gajah nya sendiri. Namanya Opie. Dia hanya seorang bayi dan Mantu sangat mencintainya. Mantu berbisik ke telinga Opie's bahwa suatu hari dia akan menjadi terbesar, terkuat dan paling berani Gajah di hutan. Gajah pengukur mendengar ini. Mereka mulai tertawa dan membuat suara-suara yang kasar dengan batang pohon. Kami sangat besar dan tinggi, tapi kau begitu kecil. Kau tidak ada sama sekali,' kata salah satu besar Gajah. Mantu menatap gajah besar dengan mishievous kilatan di mata. "Kau begitu tinggi dan dapat melihat jauh. Kita dapat melihat apa yang terjadi di sini di hutan. Pada kenyataannya, ee akan bebthe untuk melihat setiap ular merayap yang mungkin berbahaya. "Aftet mendengar Firman ular, gajah screeched dan dari mereka gwents menggelegar dalam ketakutan.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Gajah kecil Mantu itu.
Sedikit Mantu tinggal di sebuah desa jauh di hutan di mana gajah membantu orang-orang dengan pekerjaan mereka. Gajah ini sangat besar dan kuat. Mereka bisa mengangkat kayu terberat dengan belalai mereka dan melemparkan mereka tinggi di udara.
Sekarang, Mantu memiliki gajah nya sendiri. Namanya Opie. Dia hanya bayi dan Mantu sangat mencintainya. Mantu berbisik ke telinga Opie bahwa suatu hari ia akan menjadi yang terbesar, terkuat dan paling berani gajah di hutan. Gajah orther mendengar ini. Mereka mulai tertawa dan membuat suara-suara kasar dengan koper-koper mereka. Kami sangat besar dan tinggi, tapi kau begitu kecil. Kau apa-apa, "kata salah satu gajah besar. Mantu menatap gajah besar dengan kilatan mishievous di matanya. "Kau begitu tinggi dan dapat melihat jauh. Kita bisa melihat apa yang terjadi di sini di hutan. Bahkan, ee akan bebthe pertama yang melihat ular merayap yang mungkin berbahaya." Aftet mendengar ular kata, gajah berdecit dan off mereka gwents gemuruh ketakutan.