Dalam penelitian ini melakukan penulis menyelidiki bagaimana para peserta berlatih aktivitas perawatan diri mereka dan
apa rekomendasi yang mereka terima dari pemberi perawatan kesehatan mereka, dan jika ada
perbedaan antara jenis kelamin. Untuk studi di masa depan akan menarik untuk membandingkan apa perawatan diri
rekomendasi pasien percaya bahwa mereka telah menerima dari pemberi pelayanan kesehatan, dengan apa
rekomendasi pemberi layanan kesehatan percaya bahwa mereka telah diberikan kepada pasien. Hal ini bisa menunjukkan jika
ada kurangnya informasi dari pemberi layanan kesehatan atau jika ada setiap daerah tentang perawatan diri
dari diabetes tipe 2 yang perlu ditingkatkan. Hal ini juga dapat menarik untuk melakukan studi kualitatif untuk
memahami lebih dalam mengapa wanita memiliki perawatan diri miskin diabetes mereka dibandingkan dengan laki-laki.
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
