FIGURE 8.5 Relationship between the

FIGURE 8.5 Relationship between the total SOC stocks in the 0–17.5 cm layer at the 13th
year and the average annual C additions (A) over 13 years in the three cropping systems associated with two N levels, in no-till (NT) and conventional tillage (CT) systems. Each point represents one experimental application. AC0, annual C addition required to maintain the initial SOC stock (C0). (Modiied from Bayer et al., Soil Tillage Res., 91, 217–226, 2006b.)

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Gambar 8.5 hubungan antara SOC total saham di 0-17,5 cm lapisan di 13tahun dan penambahan C tahunan rata-rata (A) lebih dari 13 tahun tiga sistem tanam terkait dengan dua tingkat N, no-sampai (NT) dan sistem tanah yg dikerjakan konvensional (CT). Setiap titik mewakili satu aplikasi eksperimental. AC0, penambahan C tahunan yang diperlukan untuk mempertahankan saham SOC awal (C0). (Modiied dari Bayer et al., tanah tanah yg dikerjakan Res., 91, 217-226, 2006b.)

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

GAMBAR 8.5 Hubungan antara jumlah saham SOC di lapisan 0-17,5 cm pada 13
tahun dan penambahan rata-rata tahunan C (A) lebih dari 13 tahun dalam tiga sistem tanam terkait dengan dua N tingkat, di tidak-sampai (NT) dan pengolahan tanah konvensional (CT) sistem. Setiap titik mewakili satu aplikasi eksperimental. AC0, selain C tahunan yang dibutuhkan untuk menjaga stok SOC awal (C0). (Modiied dari Bayer et al., Tanah Persiapan lahan Res., 91, 217-226, 2006b.)