Pak Lukas, Thank you fo reporting t

Pak Lukas,
Thank you fo reporting this as this is another blatant disregard for Safety. Once action is taken, it will quieten for a while and as such we must consistently, as a team, follow up on this.
Its amazing . This is a repeat and it happened again after all the “FUSS” we created after Patrick’s Visit where we had a similar incident at Cilegon WPS.
What went wrong. Did our communication not go through? Did he blatantly disregard safety? Did he know about the Cilegon incident and what action was taken.
Please carry out a simple RCA to learn where we failed.
We must prevent this from recurring
Please seek SHE for support on this ( Pak Iwan, please join in the investigation and ensure steps to be taken can prevent recurrence.
Regards,

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Lukas Pak, Terima kasih untuk laporan ini karena ini adalah terang-terangan mengabaikan lain untuk keselamatan. Setelah tindakan diambil, itu akan menenangkan untuk sementara dan seperti itu kita harus secara konsisten, sebagai sebuah tim, menindaklanjuti.Yang menakjubkan. Ini adalah mengulang dan itu terjadi lagi setelah semua "ribut-RIBUT" kami menciptakan setelah kunjungan Patrick di mana kita memiliki kejadian serupa di Cilegon WPS.Apa yang salah. Komunikasi kita tidak pergi? Apakah ia terang-terangan mengabaikan keselamatan? Apakah dia tahu tentang insiden Cilegon dan tindakan yang diambil.Silahkan melakukan RCA sederhana untuk belajar mana kita gagal.Kita harus mencegah hal ini berulangSilakan meminta dia untuk dukungan ini (Pak Iwan, silahkan bergabung dalam penyelidikan dan memastikan langkah to be taken dapat mencegah kekambuhan.Salam

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Pak Lukas,
Terima kasih fo melaporkan ini karena ini adalah terang-terangan mengabaikan lain untuk keselamatan. Setelah tindakan yang diambil, itu akan menenangkan untuk sementara waktu dan dengan demikian kita harus konsisten, sebagai sebuah tim, menindaklanjuti ini.
Yang menakjubkan. Ini adalah pengulangan dan itu terjadi lagi setelah semua "Repotnya" kita buat setelah Kunjungi Patrick di mana kami memiliki insiden serupa di Cilegon WPS.
Apa yang salah. Apakah komunikasi kita tidak pergi melalui? Apakah dia terang-terangan mengabaikan keselamatan? Apakah dia tahu tentang insiden Cilegon dan apa tindakan yang diambil.
Silakan melaksanakan RCA sederhana untuk belajar di mana kami gagal.
Kami harus mencegah hal ini berulang
Silahkan mencari SHE untuk dukungan ini (Pak Iwan, silahkan bergabung dalam penyelidikan dan memastikan langkah-langkah yang akan diambil dapat mencegah kekambuhan.
Salam,