Of couse, a visit to a real-life si

Of couse, a visit to a real-life site where critical thinking is being employed will have little meaning unless workers at that site have been taught how to make their own critical thinking pubic, and how to demonstrate its role in their work. Critical thinking is useless in pedagogic terms if it remains implicit, something the worker does whithout making its presence clear to visiting students. So any field trip needs to be prepared for thoroughly, by teaching the workers or practice of critical thinking. For example, in medical residency training, doctors taking rounds can speak out loud the assumptions informing their diagnoses and treatments, they can check these out against their own experiences, the experiences of colleagues, and the reactions of patients, and they can ask both students and colleagues to suggest alternative possible explanations for the patient's condition and how it might lead to different treatment options.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Dari couse, kunjungan ke situs nyata yang mana berpikir kritis yang dipekerjakan akan memiliki sedikit makna kecuali pekerja di situs tersebut telah diajarkan bagaimana untuk membuat mereka sendiri berpikir kritis kemaluan, dan bagaimana untuk menunjukkan perannya dalam pekerjaan mereka. Berpikir sia-sia dalam istilah dikukuhkan jika tetap implisit kritis, sesuatu pekerja melakukan whithout membuat kehadirannya jelas untuk mengunjungi siswa. Jadi setiap karyawisata perlu dipersiapkan untuk secara menyeluruh, dengan mengajar pekerja atau praktek berpikir kritis. Sebagai contoh, dalam residensi medis pelatihan, dokter mengambil putaran dapat berbicara dengan keras asumsi-asumsi yang menginformasikan diagnosa dan perawatan mereka, mereka dapat memeriksa ini terhadap pengalaman mereka sendiri, pengalaman kolega dan reaksi pasien, dan mereka dapat meminta mahasiswa dan kolega untuk menyarankan alternatif penjelasan yang mungkin untuk pasien kondisi dan bagaimana mungkin menyebabkan pilihan perlakuan yang berbeda.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Couse, kunjungan ke situs kehidupan nyata di mana pemikiran kritis sedang digunakan akan memiliki sedikit makna kecuali pekerja di lokasi yang telah diajarkan bagaimana membuat pemikiran kemaluan kritis mereka sendiri, dan bagaimana untuk menunjukkan perannya dalam pekerjaan mereka. berpikir kritis tidak berguna dalam hal pedagogik jika tetap implisit, sesuatu yang pekerja tidak whithout membuat kehadirannya jelas untuk mengunjungi siswa. Jadi setiap perjalanan lapangan perlu dipersiapkan untuk secara menyeluruh, dengan mengajar para pekerja atau praktek berpikir kritis. Misalnya, dalam pelatihan residensi medis, dokter mengambil putaran dapat berbicara lantang asumsi menginformasikan diagnosis dan perawatan mereka, mereka dapat memeriksa ini terhadap pengalaman mereka sendiri, pengalaman rekan-rekan, dan reaksi dari pasien, dan mereka dapat meminta kedua siswa dan rekan menyarankan kemungkinan penjelasan alternatif untuk kondisi pasien dan bagaimana mungkin menyebabkan pilihan pengobatan yang berbeda.