The contract is still valid, so if

The contract is still valid, so if you don’t want to pay me a huge lump of money at once, don’t break any of the rules.”

Then he turned around and walked away. I stood there and took deep breaths for a few minutes before following him into the classroom. When I did, it was like a completely different Zayden in there. Gone was the teasing, joking man who had come here to mess with me. He was stern and serious now, discussing his business strictly, and not even making eye-contact with me. I was so confused and irrationally bothered by it that I actually found myself raising my hand to answer a few of the questions he addressed to the class, but it was like I was not even in the room.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Kontrak masih berlaku, jadi jika Anda tidak ingin membayar saya benjolan besar uang sekaligus, tidak melanggar salah satu aturan."Lalu ia berbalik dan berjalan pergi. Aku berdiri di sana dan mengambil napas dalam-dalam selama beberapa menit sebelum mengikuti dia ke dalam kelas. Ketika saya lakukan, itu seperti Zayden yang sama sekali berbeda di sana. Hilang sudah menggoda, bercanda pria yang telah datang ke sini untuk main-main dengan saya. Ia adalah sekarang tegas dan serius, membahas bisnis ketat, dan tidak bahkan membuat kontak mata dengan saya. Saya sangat bingung dan tidak rasional terganggu oleh itu bahwa saya benar-benar menemukan diriku mengangkat tangan saya untuk menjawab beberapa pertanyaan yang dia berbicara ke kelas, tetapi itu seperti aku tidak bahkan di kamar.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Kontrak ini masih berlaku, jadi jika Anda tidak ingin membayar saya benjolan besar uang sekaligus, tidak melanggar aturan. " Lalu dia berbalik dan berjalan pergi. Aku berdiri di sana dan mengambil napas dalam-dalam selama beberapa menit sebelum mengikuti dia ke dalam kelas. Ketika saya lakukan, itu seperti Zayden sama sekali berbeda di sana. Hilang sudah menggoda, bercanda orang yang telah datang ke sini untuk main-main dengan saya. Dia tegas dan serius sekarang, membahas bisnisnya ketat, dan bahkan tidak membuat kontak mata dengan saya. Aku begitu bingung dan tidak rasional terganggu oleh itu bahwa saya benar-benar menemukan diri saya mengangkat tangan saya untuk menjawab beberapa pertanyaan yang ditujukan kepada kelas, tapi itu seperti aku bahkan tidak di dalam ruangan.