strategic fit assumes that these th

strategic fit assumes that these three levels of strategy are consistent. Moreover, lower-level strategy supports and complements higher-level strategy and contributes to the achievement of organization objectives.
As with other important pursuit, the strategic management process requires competent individuals to ensure its success. Different strategic issues are addressed at each level of managerial strategy-making.
Responsibility for strategy normally rest with a small number of strategic managers within the organization.
Strategic managers are responsible for the overall performance of the organization. Functional managers, on the other hand, bear responsibility for specific business functions within the organization. In its final form, a strategic decision is molded from the stream of inputs, decisions, and actions of many people, including the board of directors, president, and various line and staff managers.
In formulating a strategy, the effective strategic manager makes strategic choices which are consistent with environmental threats and opportunities, organizational resources, and managerial preferences and values. However, strategy is not a once-in-a-lifetime decision or activity of a firm, but is being continuously revised, examined, and revised.
Organizations that are unable to develop successful strategies do not succeed, because they lack a focus for their efforts.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

strategis cocok mengasumsikan bahwa tingkat ini tiga strategi konsisten. Selain itu, tingkat rendah strategi mendukung dan melengkapi strategi tingkat yang lebih tinggi dan memberikan kontribusi untuk pencapaian tujuan organisasi.Seperti dengan mengejar penting lainnya, proses manajemen strategis membutuhkan orang-orang yang kompeten untuk memastikan keberhasilannya. Isu-isu strategis yang berbeda ditangani pada setiap tingkat pembuatan manajerial strategi.Tanggung jawab untuk strategi biasanya istirahat dengan sejumlah kecil manajer strategis dalam organisasi.Strategis manajer bertanggung jawab kinerja keseluruhan organisasi. Manajer fungsional, di sisi lain, menanggung tanggung jawab untuk fungsi bisnis tertentu dalam organisasi. Dalam bentuk akhir, keputusan strategis yang dibentuk dari aliran masukan, keputusan, dan tindakan banyak orang, termasuk Dewan Direksi, Presiden, dan berbagai jalur dan staf manajer.Dalam merumuskan strategi, manajer strategis efektif membuat pilihan-pilihan strategis yang konsisten dengan ancaman lingkungan dan peluang, organisasi sumber daya, dan preferensi manajerial dan nilai-nilai. Namun, strategi bukanlah keputusan sekali dalam seumur hidup atau aktivitas sebuah perusahaan, tetapi yang terus-menerus direvisi, diperiksa, dan direvisi.Organisasi yang tidak dapat mengembangkan strategi-strategi sukses tidak berhasil, karena mereka kurang fokus untuk usaha mereka.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

cocok strategis mengasumsikan bahwa tiga tingkat strategi yang konsisten. Selain itu, strategi-tingkat yang lebih rendah mendukung dan melengkapi strategi-tingkat yang lebih tinggi dan berkontribusi terhadap pencapaian tujuan organisasi.
Seperti mengejar penting lainnya, proses manajemen strategis memerlukan individu yang kompeten untuk memastikan keberhasilannya. Isu-isu strategis yang berbeda dibahas pada setiap tingkat manajerial strategi keputusan.
Tanggung jawab untuk strategi biasanya beristirahat dengan sejumlah kecil manajer strategis dalam organisasi.
Manajer Strategis bertanggung jawab atas kinerja keseluruhan organisasi. Manajer fungsional, di sisi lain, bertanggung jawab untuk fungsi-fungsi bisnis yang spesifik dalam organisasi. Dalam bentuk akhirnya, keputusan strategis yang dibentuk dari aliran input, keputusan, dan tindakan banyak orang, termasuk dewan direksi, presiden, dan berbagai lini dan staf manajer.
Dalam merumuskan strategi, manajer strategis yang efektif membuat strategis pilihan yang konsisten dengan ancaman lingkungan dan peluang, sumber daya organisasi, dan preferensi manajerial dan nilai-nilai. Namun, strategi ini bukan keputusan sekali dalam seumur hidup atau aktivitas dari suatu perusahaan, tetapi sedang terus direvisi, diperiksa, dan direvisi.
Organisasi yang tidak mampu untuk mengembangkan strategi sukses tidak berhasil, karena mereka tidak fokus untuk mereka upaya.