In humans, Leptospirosis can cause

In humans, Leptospirosis can cause a wide range of symptoms, including:

High fever
Headache
Chills
Muscle aches
Vomiting
Jaundice (yellow skin and eyes)
Red eyes
Abdominal pain
Diarrhea
Rash
Many of these symptoms can be mistaken for other diseases. In addition, some infected persons may have no symptoms at all.

The time between a person's exposure to a contaminated source and becoming sick is 2 days to 4 weeks. Illness usually begins abruptly with fever and other symptoms. Leptospirosis may occur in two phases:

After the first phase (with fever, chills, headache, muscle aches, vomiting, or diarrhea) the patient may recover for a time but become ill again.
If a second phase occurs, it is more severe; the person may have kidney or liver failure or meningitis. This phase is also called Weil's disease.
The illness lasts from a few days to 3 weeks or longer. Without treatment, recovery may take several months.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Pada manusia, Leptospirosis dapat menyebabkan berbagai gejala, termasuk:Demam tinggiSakit kepalaMenggigilNyeri ototMuntahPenyakit kuning (kulit kuning dan mata)Mata merahSakit perutDiareRuamBanyak dari gejala ini dapat keliru untuk penyakit lainnya. Selain itu, beberapa orang yang terinfeksi mungkin tidak memiliki gejala sama sekali.Waktu antara seseorang eksposur ke sumber yang tercemar dan menjadi sakit ini hari 2 sampai 4 minggu. Penyakit ini biasanya dimulai tiba-tiba dengan demam dan gejala lain. Leptospirosis dapat terjadi dalam dua tahap:Setelah tahap pertama (dengan demam, menggigil, sakit kepala, nyeri otot, muntah atau diare) pasien dapat memulihkan untuk waktu tetapi menjadi sakit lagi.Jika terjadi tahap kedua, itu lebih parah; orang mungkin memiliki ginjal atau hati kegagalan atau meningitis. Tahap ini juga disebut Weil penyakit.Penyakit berlangsung dari beberapa hari sampai 3 minggu atau lebih. Tanpa perawatan, pemulihan mungkin memakan waktu beberapa bulan.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Pada manusia, Leptospirosis dapat menyebabkan berbagai gejala, termasuk:

Demam tinggi
Sakit kepala
Menggigil
otot nyeri
Muntah
Penyakit kuning (kulit kuning dan mata)
Mata merah
Nyeri perut
Diare
Ruam
Banyak dari gejala-gejala ini bisa salah untuk penyakit lain. Selain itu, beberapa orang yang terinfeksi mungkin tidak memiliki gejala sama sekali.

Waktu antara paparan seseorang untuk sumber yang terkontaminasi dan menjadi sakit adalah 2 hari sampai 4 minggu. Penyakit biasanya dimulai secara tiba-tiba dengan demam dan gejala lainnya. Leptospirosis dapat terjadi dalam dua tahap:

Setelah tahap pertama (dengan demam, menggigil, sakit kepala, nyeri otot, muntah, atau diare) pasien dapat pulih untuk sementara waktu tetapi menjadi sakit lagi.
Jika fase kedua terjadi, itu lebih parah; orang mungkin memiliki ginjal atau hati kegagalan atau meningitis. Fase ini juga disebut penyakit Weil.
Penyakit berlangsung dari beberapa hari sampai 3 minggu atau lebih. Tanpa pengobatan, pemulihan dapat memakan waktu beberapa bulan.