The current distributions of the 10

The current distributions of the 1066 species of
marine fish and invertebrates, representing the
average pattern of relative abundance in recent
decades (i.e. 1980–2000), were produced using
an algorithm developed by the Sea Around Us Project
(see Close et al. 2006; Cheung et al. 2008a). This
algorithm predicts probability of occurrence of a
species on a 30¢ lat. · 30¢ long. grid based on the
species’ depth range, latitudinal range and broad
known occurrence regions. The distributions were
further refined by assigning habitat preferences to
each species, such as affinity to shelf (inner, outer),
estuaries and coral reefs. Such information was
mainly obtained from FishBase (http://www.
fishbase.org) for fish and SeaLifeBase for other taxa
(http://www.sealifebase.org); both databases contain
key information on the latitudinal and depth distribution
of the animals in question, and on their
occurrence in various parts of the world ocean. The
distribution maps are available at http://www.
seaaroundus.org, along with their habitat
preferences and other parameters used in their
construction. Fig. 1a presents an example of a map
of predicted current distribution for the Small yellow
croaker (Larimichthys polyactis, Sciaenidae).

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Distribusi saat ini dari spesies 1066laut ikan dan invertebrata, mewakilirata-rata pola relatif kelimpahan dalam haridekade (yaitu 1980 – 2000), diproduksi menggunakansebuah algoritma yang dikembangkan oleh laut di sekitar kita proyek(Lihat dekat et al. 2006; Cheung et al., 2008a). Inialgoritma memprediksi probabilitas terjadinyaspesies di 30¢ lat. · 30¢ panjang. grid yang didasarkan padaspesies kedalaman range, kisaran garis lintang dan luasDaerah terjadinya dikenal. Distribusi yanglebih halus dengan menetapkan preferensi habitat kemasing-masing spesies, seperti afinitas untuk rak (batin, luar),muara sungai dan terumbu karang. Informasi tersebutterutama Diperoleh dari FishBase (http://www.FishBase.org) untuk ikan dan SeaLifeBase untuk taksa lainnya(http://www.sealifebase.org); baik database berisiinformasi penting pada garis lintang dan kedalaman distribusibinatang dalam pertanyaan, dan merekakejadian di berbagai belahan dunia laut. Thepeta penyebaran tersedia di http://www.seaaroundus.org, bersama dengan habitatpreferensi dan parameter lainnya digunakan dalam merekakonstruksi. Gambar 1a menyajikan contoh petadistribusi saat ini diperkirakan untuk kuning keciltukang cerewet (Larimichthys polyactis, Sciaenidae).

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Distribusi saat ini 1.066 spesies
ikan laut dan invertebrata, mewakili
pola rata-rata kelimpahan relatif di belakangan
dekade (1980-2000 yaitu), diproduksi menggunakan
algoritma yang dikembangkan oleh Sea Around Us Proyek
(lihat Tutup et al. 2006; Cheung et al. 2008a). Ini
algoritma memprediksi kemungkinan terjadinya
spesies pada 30 ¢ lat. · 30 ¢ panjang. grid yang didasarkan pada
kisaran kedalaman spesies ', kisaran garis lintang dan luas
wilayah kejadian diketahui. Distribusi yang
lebih disempurnakan dengan menetapkan preferensi habitat untuk
masing-masing spesies, seperti afinitas ke rak (batin, luar),
muara dan terumbu karang. Informasi tersebut
terutama diperoleh dari FishBase: (http // www.
ikan dan SeaLifeBase untuk taksa lainnya fishbase.org)
(http://www.sealifebase.org); kedua database berisi
informasi penting tentang distribusi lintang dan kedalaman
dari hewan tersebut, dan mereka
terjadi di berbagai belahan lautan dunia. Para
peta distribusi yang tersedia di http: // www.
seaaroundus.org, bersama dengan habitat mereka
preferensi dan parameter lain yang digunakan dalam mereka
konstruksi. Gambar. 1a menyajikan contoh peta
distribusi saat ini diperkirakan untuk kuning kecil
croaker (Larimichthys polyactis, Sciaenidae).