This study explored the impact of i

This study explored the impact of individual versus two‐person group testing on graduate students’ achievement and motivation to learn while enrolled in a 16‐lesson educational research methods course. Students in two sections of the course were exposed to the same content and instructional methods, with one exception: students in one section took three professor‐created, criterion‐referenced examinations (during lessons 6, 11 and 16) individually, whereas students in the other section took the same examinations with a partner with whom they could examine and discuss the test items in order to derive a common answer. At the end of the course, the motivation to learn of all students was assessed. Results revealed that students tested with a partner achieved significantly higher scores on two of the examinations and demonstrated significantly higher levels of motivation to learn than did students taking the examinations alone. Qualitative analysis of the students’ written expressions concerning the course and of their comments from group and individual interviews revealed possible explanations for these outcomes.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Penelitian ini mengeksplorasi dampak individu versus two‐person kelompok pengujian pada mahasiswa pascasarjana prestasi dan motivasi untuk belajar sementara terdaftar di suatu program metode penelitian pendidikan 16‐lesson. Siswa dalam dua bagian kursus yang terpapar metode yang sama konten dan pengajaran, dengan satu perkecualian: siswa dalam satu bagian mengambil tiga professor‐created, criterion‐referenced pemeriksaan (selama pelajaran 6, 11, dan 16) secara individu, sedangkan siswa di bagian lain mengambil ujian sama dengan mitra dengan siapa mereka dapat memeriksa dan mendiskusikan item tes untuk memperoleh jawaban yang umum. Pada akhir kursus, motivasi untuk belajar semua siswa dinilai. Hasilnya menunjukkan bahwa siswa diuji dengan mitra mencapai nilai yang secara signifikan lebih tinggi pada dua ujian dan menunjukkan secara signifikan lebih tinggi tingkat motivasi belajar daripada siswa mengambil ujian sendirian. Analisis secara kualitatif mahasiswa ekspresi tertulis mengenai kursus dan komentar mereka dari grup dan wawancara individu mengungkapkan kemungkinan penjelasan untuk hasil tersebut.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Penelitian ini mengeksplorasi dampak individu versus pengujian kelompok dua orang pada prestasi dan motivasi mahasiswa pascasarjana untuk belajar sementara terdaftar dalam 16-pelajaran metode penelitian pendidikan saja. Siswa di dua bagian dari kursus terkena metode konten dan instruksional yang sama, dengan satu pengecualian: siswa dalam satu bagian waktu tiga, ujian kriteria-referenced profesor-dibuat (selama pelajaran 6, 11 dan 16) secara individual, sedangkan siswa di bagian lain mengambil ujian yang sama dengan pasangan dengan siapa mereka bisa memeriksa dan mendiskusikan item tes dalam rangka untuk memperoleh jawaban yang umum. Pada akhir kursus, motivasi belajar dari semua siswa dinilai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa diuji dengan pasangan mencapai skor lebih tinggi secara signifikan pada dua pemeriksaan dan menunjukkan tingkat signifikan lebih tinggi dari motivasi belajar daripada siswa mengambil ujian saja. analisis kualitatif ekspresi tertulis siswa tentang arah dan komentar mereka dari kelompok dan wawancara individu mengungkapkan kemungkinan penjelasan untuk hasil ini.