EthnicitiesMore than 30 larger ethn

Ethnicities
More than 30 larger ethnic groups, largest minorities: Indonesians of
Chinese, Indian, Arabic and Melanesian origin. In total more than 500
ethnic sub-groups. Besides the official language Bahasa Indonesia
there are between 150 and 250 dialects spoken.
School System
Indonesian children in the age of 7-12 go to elementary school,
Sekolah Dasar (SD). High School is then composed of three years
Sekolah Menengah Pertama (SMP) (13-15 years) and three years
Sekolah Menengah Atas (SMA) or Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
(16-18 years). The SMA is preparing the students for University, the
SMK puts a focus on professional life.
The Ministry of Education is in charge of the public schools. The large
network of religious schools, Madrasah, is run by the Ministry of
Religion. The Madrasah-schools have basically the same curriculum
as public schools, but they have a strong focus on religious issues.
Momentarily, approximately 17.5 % of Indonesian students go to
Madrasah-schools.
Moreover, there are private schools and boarding schools, among
the latter are the Pesantren, whose students get a religious
education but are also taught in conventional subjects. Momentarily,
approximately 3.1 million Indonesian are enrolled in the 14.067
Indonesian Pesantren.
Universities
There are around 80 state Universities in Indonesia and more than
2.200 private schools

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

EtnisLebih dari 30 kelompok etnis yang lebih besar, minoritas terbesar: KelahiranAsal Cina, India, Arab, dan Melanesia. Total lebih dari 500sub kelompok etnis. Selain bahasa resmi Bahasa Indonesiaada antara 150 dan 250 dialek yang dituturkan.Sistem sekolahAnak-anak Indonesia berusia 7-12 pergi ke sekolah dasar,Sekolah Dasar (SD). Sekolah tinggi kemudian terdiri dari tiga tahunSekolah Menengah Pertama (SMP) (13-15 tahun) dan tiga tahunSekolah Menengah Atas (SMA) atau Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)(16-18 tahun). SMA yang sedang mempersiapkan siswa untuk Universitas,SMK menempatkan fokus pada kehidupan profesional.Departemen Pendidikan adalah penanggung jawab sekolah umum. BesarJaringan sekolah-sekolah keagamaan, Madrasah, dijalankan oleh KementerianAgama. Madrasah-sekolah memiliki pada dasarnya sama kurikulumsebagai sekolah umum, tetapi mereka memiliki fokus yang kuat pada isu-isu.Sejenak, sekitar 17,5% dari mahasiswa Indonesia pergi keMadrasah-sekolah.Selain itu, ada sekolah swasta dan pesantren, antarayang terakhir adalah Pesantren, siswa yang mendapatkan agamapendidikan tetapi yang juga diajarkan dalam mata pelajaran yang konvensional. Sejenak,sekitar 3,1 juta Indonesia terdaftar di 14.067Indonesia Pesantren.UniversitasAda sekitar 80 negara Universitas di Indonesia dan lebih darisekolah-sekolah swasta 2,200

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Etnis
Lebih dari 30 besar kelompok etnis, minoritas terbesar: Indonesia dari
Cina, India, Arab dan asal Melanesia. Total lebih dari 500
etnis sub-kelompok. Selain resmi bahasa Bahasa Indonesia
ada sekitar 150 dan 250 dialek.
Sistem Sekolah
anak-anak Indonesia di era 7-12 pergi ke sekolah dasar,
Sekolah Dasar (SD). Sekolah tinggi ini kemudian terdiri dari tiga tahun
Sekolah Menengah Pertama (SMP) (13-15 tahun) dan tiga tahun
Sekolah Menengah Atas (SMA) atau Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
(16-18 tahun). SMA sedang mempersiapkan siswa untuk University,
SMK menempatkan fokus pada kehidupan profesional.
Departemen Pendidikan bertanggung jawab atas sekolah-sekolah umum. Besar
jaringan sekolah agama, madrasah, dijalankan oleh Departemen
Agama. Madrasah-sekolah pada dasarnya kurikulum yang sama
dengan sekolah umum, tetapi mereka memiliki fokus yang kuat pada isu-isu agama.
Sejenak, sekitar 17,5% dari mahasiswa Indonesia pergi ke
Madrasah-sekolah.
Selain itu, ada sekolah swasta dan pesantren, di antara
kedua adalah Pesantren, yang siswa mendapatkan agama
pendidikan, tetapi juga diajarkan dalam mata pelajaran konvensional. Sejenak,
sekitar 3,1 juta penduduk Indonesia yang terdaftar di 14,067
Indonesia Pesantren.
Universitas
Ada sekitar 80 Universitas Negeri di Indonesia dan lebih dari
2.200 sekolah swasta