The Chinese Influence In Indonesian

The Chinese Influence In Indonesian Visual Art
Chinese culture played a truly significant role in the development of visual art in Indonesia although not as strong as the Hindu, Buddhist or Muslim influences. Many Chinese culture form of artistic expression were adapted and assimilated into indigenous form. The Chinese influence was restricted to an addapted form.

The architectural elements in some temples for example, reveal Chinese influence. It is identical to the original models found in mainland China. In Gianyar Bali, strong links between the Chinese and local people are evidenced by the Chinese-style roofing on the place that was rebuilt at the end of the last century. In Cirebon, China designs were copied by local ceramics and paintings. Chinese influence also occurs in textile, furniture and household objects.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Pengaruh Cina dalam Seni Visual IndonesiaBudaya Cina memainkan peran yang benar-benar penting dalam perkembangan seni rupa di Indonesia meskipun tidak sekuat pengaruh Hindu, Buddha, atau Muslim. Banyak budaya Cina bentuk ekspresi artistik yang diadaptasi dan berasimilasi ke dalam bentuk adat. Pengaruh Cina adalah terbatas pada bentuk diadaptasikan secara lebih.Unsur-unsur arsitektur di beberapa candi misalnya, mengungkapkan pengaruh Cina. Hal ini identik dengan model asli yang ditemukan di daratan Cina. Di Gianyar Bali, hubungan yang kuat antara orang-orang Cina dan lokal terbukti dengan atap gaya Cina pada tempat yang dibangun pada akhir abad terakhir. Di Cirebon, Cina desain disalin oleh lokal keramik dan lukisan. Pengaruh Cina juga terjadi pada objek tekstil, perabot dan rumah tangga.