FNAB is suitable for tissie samplin

FNAB is suitable for tissie sampling of pulmonary lessions as well as neck lesions (e.g lymph nodes) and abdominal lesions given a known primary tumor in combination with suspected metastases of the liver, lymph nodes, etc. In abdominal lesions, FNAB is preferable where direct access is precluded by surounding organs. It is generally considered insufficient if the primary tumor is unknown.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

FNAB sangat cocok untuk tissie sampling saluran paru serta leher lesi (misalnya kelenjar getah bening) dan perut lesi diberikan tumor primer yang dikenal dalam kombinasi dengan dugaan metastasis dari hati, kelenjar getah bening, dll. Di perut lesi, FNAB lebih disukai mana akses langsung menghalangi oleh organ sekitarnya. Hal ini umumnya dianggap kurang jika tumor primer tidak diketahui.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

FNAB cocok untuk tissie sampling lesi paru serta lesi leher (misalnya kelenjar getah bening) dan lesi perut diberi tumor primer dikenal dalam kombinasi dengan dugaan metastasis hati, kelenjar getah bening, dll lesi perut, FNAB disukai di mana langsung akses dilarang oleh sekitarnya organ. Hal ini umumnya dianggap tidak cukup jika tumor primer tidak diketahui.