Result & DiscussionAge Equivalent &

Result & Discussion
Age Equivalent & Chronological Age
The results showed that the children with MLD were performing below-norm for both object control and locomotor skills when compared with the age equivalents of the TGMD-2 normative sample (see Table 2). While the mean chronological age of all children with MLD was 8.93 years, both their object control and locomotor skills showed that they were performing at an age equivalent of 4.86 and 4.09 years respectively (see Table 2). The descriptive ratings indicated that these children with MLD were also performing at very poor level for the 12 test items (see Table 2).

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Hasil & diskusiUmur setara & usia kronologisHasil penelitian menunjukkan bahwa anak-anak dengan MLD melakukan di bawah norma Pengendalian Obyek dan keterampilan lokomotor bila dibandingkan dengan setara umur sampel normatif TGMD-2 (Lihat tabel 2). Ketika usia kronologis berarti semua anak dengan MLD 8.93 tahun, objek kontrol dan lokomotor keterampilan mereka menunjukkan bahwa mereka telah tampil di usia setara dengan 4.86 dan 4.09 tahun masing-masing (Lihat tabel 2). Peringkat deskriptif menunjukkan bahwa anak-anak ini dengan MLD juga tampil di tingkat yang sangat miskin untuk item tes 12 (Lihat tabel 2).

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Hasil & Pembahasan
Umur Setara & Kronologis Umur
Hasil penelitian menunjukkan bahwa anak-anak dengan MLD sedang melakukan bawah-norma untuk kedua kontrol objek dan keterampilan gerak bila dibandingkan dengan setara usia TGMD-2 sampel normatif (lihat Tabel 2). Sementara usia kronologis mean dari semua anak-anak dengan MLD adalah 8,93 tahun, baik kontrol dan alat gerak objek keterampilan mereka menunjukkan bahwa mereka tampil di setara usia 4,86 dan 4,09 tahun masing-masing (lihat Tabel 2). Peringkat deskriptif menunjukkan bahwa anak-anak ini dengan MLD juga tampil di tingkat yang sangat miskin untuk 12 item tes (lihat Tabel 2).