Abstract This paper examines privat

Abstract This paper examines private tutoring systems in
three East Asian countries (Japan, South Korea, and
Cambodia) with the purpose of examining the relationship
between those systems and formal education systems. The
study of private tutoring systems in each nation can be used
to reveal the inadequacies of the formal education system
in meeting the ideal of equal opportunity of education in
relation to high-stakes examinations. In each nation, the
private tutoring system functions as a ‘‘shadow education
market’’ to absorb unmet demand for additional education
in a parasitic relationship with the formal system. Governments
have enacted various policies to respond to the
growing private tutoring systems which have proven largely
ineffective and often led to further expansion. Pedagogical
and curricular practices in the private tutoring
systems have functioned to increase ‘‘anxiety’’ and ‘‘insecurity’’
in regard to the formal education system with the
purpose of expanding the market. Studies of mass schooling
systems and equal opportunity are incomplete without
due consideration toward the role of the private tutoring
system. Efforts toward education policy-making and
reform to further the ideal of equal opportunity of education
must be informed by such research on private tutoring.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Abstrak karya ini mengkaji sistem bimbingan pribaditiga negara Asia Timur (Jepang, Korea Selatan, danKamboja) dengan tujuan untuk meneliti hubunganantara mereka sistem dan sistem pendidikan formal. TheStudi sistem bimbingan pribadi dalam setiap bangsa dapat digunakanuntuk mengungkapkan kelemahan dari sistem pendidikan formaldalam pertemuan yang ideal kesempatan pendidikan dihubungan dengan taruhan tinggi pemeriksaan. Di setiap bangsa,pribadi Les fungsi sistem sebagai '' bayangan pendidikanpasar '' untuk menyerap tidak terpenuhi kebutuhan pendidikan tambahandalam hubungan parasit dengan sistem formal. Pemerintahdiberlakukan berbagai kebijakan untuk menanggapitumbuh sistem bimbingan pribadi yang telah terbukti sebagian besarefektif dan sering menyebabkan ekspansi lebih lanjut. Pedagogisdan kurikuler praktik dalam Les pribadisistem berfungsi untuk meningkatkan '' kecemasan '' dan '' ketidakamanan ''dalam sistem pendidikan formal dengantujuan memperluas pasar. Studi pendidikan massasistem dan kesempatan yang sama tidak lengkap tanpaPertimbangan terhadap peran dari Les pribadisistem. Usaha pembuatan kebijakan pendidikan danReformasi untuk lebih ideal kesempatan pendidikanharus diberitahu oleh penelitian tersebut pada privat.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Abstrak Makalah ini membahas sistem les privat di
tiga negara Asia Timur (Jepang, Korea Selatan, dan
Kamboja) dengan tujuan meneliti hubungan
antara sistem-sistem dan sistem pendidikan formal. The
studi sistem les privat di setiap negara dapat digunakan
untuk mengungkapkan kekurangan dari sistem pendidikan formal
dalam memenuhi ideal kesempatan yang sama pendidikan di
kaitannya dengan pemeriksaan-taruhan tinggi. Dalam setiap bangsa, yang
fungsi sistem les privat sebagai '' pendidikan bayangan
pasar '' untuk menyerap permintaan yang belum terpenuhi untuk pendidikan tambahan
dalam hubungan parasit dengan sistem formal. Pemerintah
telah memberlakukan berbagai kebijakan untuk merespon
sistem les privat tumbuh yang telah terbukti sebagian besar
tidak efektif dan sering menyebabkan perluasan lebih lanjut. Pedagogis
praktik dan kurikuler di les privat
sistem telah berfungsi untuk meningkatkan '' kecemasan '' dan '' tidak aman ''
dalam hal sistem pendidikan formal dengan
tujuan untuk memperluas pasar. Studi dari sekolah massa
sistem dan kesempatan yang sama tidak lengkap tanpa
pertimbangan terhadap peran les privat
sistem. Upaya ke arah pendidikan pembuatan kebijakan dan
reformasi untuk lebih ideal kesempatan yang sama pendidikan
harus diinformasikan oleh penelitian tersebut pada les privat.