Transcultural caring competence in

Transcultural caring competence in nursing practice calls forth presence and moral accountability and ethical responsibility illuminating the moral voice of nurses to serve the good of humankind trough compassion and justice. By learning, listening to, reflecting upon, and seeking understanding of what is needed to engage in transcultural communicative spritual-ethical caring action, nurses can positively affect not only patients and their families but also, the future of health care in local and global arenas. To reiterate, transcultural caring competency illuminates how we ought to live and practice nursing when we relate to others who may be different from ourselves yet share a common world, common resources, and common opportunities in an interdependent universe.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Antarbudaya peduli kompetensi dalam praktek memanggil keluar kehadiran dan moral akuntabilitas dan tanggung jawab etis yang menerangi suara moral perawat melayani kebaikan umat manusia melalui kasih sayang dan keadilan. Dengan belajar, mendengarkan, mencerminkan atas, dan mencari pemahaman tentang apa yang dibutuhkan untuk melakukan aksi peduli spritual-etis komunikatif Antarbudaya, perawat positif dapat mempengaruhi tidak hanya pasien dan keluarga mereka, tetapi juga masa depan perawatan kesehatan di arena lokal dan global. Untuk mengulangi, kompetensi peduli Antarbudaya menerangi bagaimana seharusnya kita hidup dan praktik Keperawatan ketika kita berhubungan dengan orang lain yang mungkin berbeda dari diri kita sendiri belum berbagi dunia umum, sumber daya Umum dan peluang yang umum di alam semesta yang saling bergantung.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Kompetensi peduli Transcultural dalam praktek keperawatan panggilan sebagainya kehadiran dan akuntabilitas moral dan tanggung jawab etis menerangi suara moral perawat untuk melayani kebaikan manusia melalui kasih sayang dan keadilan. Dengan belajar, mendengarkan, merenungkan, dan mencari pemahaman tentang apa yang dibutuhkan untuk terlibat dalam aksi peduli spritual-etika komunikatif transkultural, perawat positif dapat mempengaruhi tidak hanya pasien dan keluarga mereka, tetapi juga, masa depan kesehatan di arena lokal dan global . Untuk mengulangi, kompetensi peduli transkultural menerangi bagaimana kita harus hidup dan praktik keperawatan ketika kita berhubungan dengan orang lain yang mungkin berbeda dari diri kita sendiri belum berbagi dunia yang sama, sumber daya umum, dan kesempatan yang sama dalam alam semesta saling bergantung.