tendency seemed to be related to th

tendency seemed to be related to the fact that higher-ranked
animals moved around more actively, and actively moving
animals may have attracted attention and caused others to
follow.
Management Suggestions
Herding.Herding is a proven tool for controlling livestock
distribution, but herding must consider livestock social
behavior to be effective. Cattle subgroups, for example,
should be dispersed as a unit; otherwise, individuals separated
from their subgroup will return to their former location
(Skovlin, 1957, 1965; Roath and Krueger, 1982). A herder
should purposely relocate subgroups to alternative sites
rather than merely harassing animals to disperse them from a
preferred site. Mere harassment often results in cattle returning
within minutes or hours to their former site. Rather than
trying to disperse large numbers of cattle at once, it is better
to gather only one subgroup or a few subgroups at a time and
then guide them to a new site. Upon arrival at the new site,
Proceedings of the American Society of Animal Science, 1999
4
the animals should be shown the location of water, salt, and
palatable forage. The herder should then remain with the
animals in their new location until the group has settled. This
often requires 30 min to 2 h. The approach is similar to trailing
cow/calf pairs to a new pasture and then waiting there to
make certain that every cow has claimed its calf. The time
spent ensuring that subgroups establish their new "home
base" saves much time that would otherwise be spent repeatedly
harassing animals away from their former locations.
Budd (1999) suggested that when moving cattle to a new
grazing site, it is best to move them before they have watered,
and when trying to relocate cattle to new loafing areas,
it is best to move them soon after they have watered. These
strategies make cows more inclined to graze or rest when
they reach their new location, rather than immediately returning
to their former location.
Individual animals sometimes do not respond to herding,
and these individuals should be culled from a herd (Skovlin,
1957, 1965). Eliminating uncooperative individuals will help
develop a group of animals that readily responds to herding.
Diligent herding can train cattle to use certain areas of a
landscape even though they may prefer to use others.
Culling.Some authors (Roath and Krueger, 1982; Howery
et al., 1996, 1998) have extended Skovlin's concept of
selective culling to suggest that selective culling might be
used to develop a herd of upland-dwelling cattle. Their recommendations
are based on the premise that certain individuals
or subgroups within a herd prefer, or are accustomed
to, riparian habitats, whereas others prefer or are accustomed
to upland habitats. Selective culling on this basis should be

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

kecenderungan tampaknya terkait dengan fakta bahwa peringkat lebih tinggihewan berpindah-pindah lebih aktif, dan secara aktif bergerakhewan telah menarik perhatian dan menyebabkan orang lain untukIkuti. Manajemen saranHerding.Herding adalah alat yang terbukti untuk mengontrol ternakdistribusi, tetapi menggiring harus mempertimbangkan ternak sosialperilaku untuk menjadi efektif. Ternak subkelompok, misalnya,harus tersebar sebagai satu unit; Jika tidak, individu dipisahkandari subgrup mereka akan kembali ke lokasi bekas(Skovlin, 1957, 1965; Roath dan Krueger, 1982). Seorang gembalaharus sengaja pindah subkumpulan situs alternatifbukan hanya mengganggu hewan untuk membubarkan mereka darisitus pilihan. Hanya pelecehan sering hasil ternak kembalidalam menit atau jam untuk situs mereka mantan. Alih-alihmencoba untuk membubarkan sapi dalam jumlah besar sekaligus, itu lebih baikuntuk mengumpulkan subgrup hanya satu atau beberapa subkelompok pada waktu dankemudian membimbing mereka ke situs baru. Setibanya di situs baru,Proceedings of American Society ilmu hewan, 19994Hewan harus ditampilkan lokasi air, garam, danHijauan yang lezat. Gembala harus kemudian tetap denganhewan di lokasi baru mereka sampai kelompok telah diselesaikan. Iniseringkali memerlukan 30 menit sampai 2 jam. Pendekatan ini mirip dengan trailingsapi betis pasang ke padang rumput baru dan kemudian menunggu di sana untukPastikan bahwa setiap sapi telah mengklaim betis nya. Waktumenghabiskan memastikan bahwa subkumpulan mendirikan rumah baru mereka"dasar"menghemat banyak waktu yang akan sebaliknya menghabiskan berulang kalimelecehkan hewan dari lokasi bekas mereka.Budd (1999) menyarankan bahwa ketika memindahkan ternak ke barumerumput situs, terbaik untuk memindahkan mereka sebelum mereka telah disiram,dan ketika mencoba untuk memindahkan ternak ke daerah-daerah loafing yang baru,terbaik untuk memindahkan mereka segera setelah mereka telah disiram. Inistrategi membuat sapi lebih cenderung merumput atau beristirahat ketikamereka mencapai lokasi baru mereka, alih-alih segera kembalike lokasi bekas.Hewan individu kadang-kadang tidak menanggapi menggiring,dan orang-orang ini harus diambil dari kawanan (Skovlin,tahun 1957, 1965). Menghilangkan individu-individu yang tidak kooperatif akan membantumengembangkan sekelompok hewan yang mudah merespon menggiring.Rajin menggiring dapat melatih ternak untuk menggunakan area tertentulanskap meskipun mereka dapat memilih untuk menggunakan orang lain.Penulis Culling.Some (Roath dan Krueger, 1982; Howeryet al, 1996, 1998) telah memperluas konsep Skovlin'sselektif pemusnahan menyarankan bahwa selektif pemusnahan mungkindigunakan untuk mengembangkan sekawanan ternak tinggal di upland. Rekomendasi merekayang didasarkan pada premis bahwa beberapa individuatau sub-kelompok dalam kawanan lebih suka, atau terbiasauntuk, habitat riparian, sedangkan orang lain lebih suka atau terbiasauntuk dataran habitat. Selektif eliminasi atas dasar ini harus