Ganjam District dipilih. Dalam Pipili Block ada 109 Pedesaan Sekolah Dasar dan di Hinjili-potong Blokir ada 94 Rural Sekolah Dasar, di mana 5 atau lebih guru bekerja (pada saat pemilihan sekolah). Pada tahap pertama untuk mengetahui lebih banyak sekolah-efektif dan kurang efektif, wawancara diambil oleh peneliti dengan Petugas Blok Pembangunan (BDOs) untuk daftar sekolah dasar di blok mereka lebih efektif dan kurang efektif. Di blok Pipili dari 109 sekolah, BDO terdaftar 17 karena lebih efektif dan 30 sebagai sekolah yang kurang efektif. Dalam blok Hinjili-cut dari 94 sekolah, BDO terdaftar 25 karena lebih efektif dan 22 sebagai sekolah yang kurang efektif. Sejumlah total 94 sekolah dasar, 47 sekolah dari setiap blok dicatatkan oleh BDOs. Selanjutnya, Jadwal Sekolah Efektivitas diberikan kepada Kepala Sekolah / direktris dari semua 47 sekolah dari setiap blok. Sekolah skor Efektivitas masing-masing sekolah dihitung. Sekolah skor Efektivitas diklasifikasikan ke dalam dua kelompok berdasarkan efektivitas mereka yaitu, lebih-efektivitas dan kurang efektivitas. Akhirnya, 9 lebih efektif & 23 sekolah yang kurang efektif dari Pipili Blok dan 18 lebih efektif & 12 sekolah yang kurang efektif dari Hinjili-potong Blok dipilih untuk sampel akhir. Sejumlah Jumlah 27 lebih efektif dan 35 sekolah dasar yang kurang efektif dengan demikian termasuk dalam sampel penelitian ini. Dari masing-masing sekolah 2 guru terpilih untuk mengetahui pengajaran di kelas mereka dalam situasi kelas. Pemilihan guru didasarkan pada pengajaran mereka kelas (III, IV dan V).
Data yang Instrumen Koleksi
Untuk mengumpulkan data dari sampel yang dipilih, berikut alat yang digunakan. Sekolah Jadwal Efektivitas dan Komunitas Jadwal Partisipasi Wawancara alat yang dikembangkan oleh peneliti sendiri. Sebuah standar pengajaran di kelas observasi jadwal oleh Prof. BK Passi digunakan dalam penelitian ini.
1. Sekolah Jadwal Efektivitas: Untuk Kepala Sekolah / Kepala Sekolah
2. Kelas mengajar Pengamatan Jadwal:. (Pengajaran Kompetensi Skala (GTCS) oleh Prof. BK Passi) Untuk kelas Pengamatan
Prosedur Pengumpulan Data
Setelah menyelesaikan alat yang dikembangkan dan teknik untuk pengumpulan data peneliti menghubungi Petugas Blok Pembangunan (BDOs) dari dua blok dipilih untuk tujuan tersebut. Dia dibahas secara rinci tujuan penyelidikan. Pada tahap pertama, sekolah yang terdaftar sebagai, lebih efektif dan kurang efektif dengan mencari wawancara dengan Petugas Blok Pembangunan (BDOs). BDO blok yang bersangkutan diminta untuk memberikan pendapat bebas dan jujur mengenai efektivitas sekolah blok nya. Pandangan dari BDOs membentuk dasar dari daftar sekolah yang lebih efektif dan kurang efektif. Sejumlah total 94 sekolah (setiap blok memiliki 47schools) yang dinilai oleh BDOs. Pada tahap kedua, peneliti mengunjungi semua 94 sekolah (47 dari setiap blok) dan mengumpulkan data dengan menggunakan Sekolah Jadwal Efektivitas ke Kepala Sekolah / Kepala Sekolah. Informasi yang disyaratkan seperti: lulus persentase siswa kelas V dalam tiga tahun terakhir, prestasi akademik, jumlah siswa diberikan
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
