LAM is one of three major groups of

LAM is one of three major groups of interrelated lipopolysaccharides within the mycobacterial cell wall [14, 15, 16]. All these molecules are non-covalently attached to the mycobacterial plasma membrane via the glyco-phospholipid anchor and extend to the surface of the cell wall. LAM molecules have three major structural domains (Figure 1). The phospholipid anchor is linked to a carbohydrate (mannose) core, which is conserved across all mycobacterial species, and from this carbohydrate (arabinofuranosyl) side-chains arise [14]. Variable capping of the arabinosyl side-chains with mannose residues results in a diversity of LAM molecules with a range of unique properties and functions. The presence of mannose capping allows mycobacteria to bind to mannose receptors on macrophages, which provide the preferred intracellular environment for the organism [14].

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

LAM adalah salah satu dari tiga kelompok utama lipopolysaccharides yang saling berhubungan dalam dinding sel mikobakteri [14, 15, 16]. Molekul-molekul ini bebas-berikatan kovalen dengan terikat membran plasma mikobakteri melalui glyco-fosfolipid jangkar dan memperluas ke permukaan dinding sel. LAM molekul memiliki tiga domain struktural utama (gambar 1). Jangkar fosfolipid terhubung dengan inti karbohidrat (mannose), yang kekal di seluruh semua mikobakteri spesies, dan dari karbohidrat ini (arabinofuranosyl) sisi-rantai muncul [14]. Pembatasan variabel arabinosyl sisi-rantai dengan residu mannose hasil dalam keragaman LAM molekul dengan berbagai fungsi dan sifat unik. Kehadiran mannose pembatasan memungkinkan mikobakteri untuk mengikat mannose reseptor pada makrofag, yang menyediakan lingkungan intraselular yang lebih disukai untuk organisme [14].

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

LAM adalah salah satu dari tiga kelompok utama dari lipopolisakarida saling terkait dalam dinding sel mikobakteri [14, 15, 16]. Semua molekul ini non-kovalen melekat pada membran plasma mikobakteri melalui anchor glyco-fosfolipid dan meluas ke permukaan dinding sel. molekul LAM memiliki tiga domain struktural utama (Gambar 1). Jangkar fosfolipid terkait dengan karbohidrat (mannose) inti, yang dilestarikan di semua spesies mikobakteri, dan dari karbohidrat ini (arabinofuranosyl) rantai samping timbul [14]. capping variabel arabinosyl sisi-rantai dengan hasil residu mannose dalam keragaman LAM molekul dengan berbagai sifat yang unik dan fungsi. Kehadiran capping mannose memungkinkan mycobacteria untuk mengikat reseptor mannose pada makrofag, yang menyediakan lingkungan intraseluler yang lebih disukai untuk organisme [14].