Teori disonansi kognitif dapat menjelaskan kekuatan besar pemimpin sekte. Sebuah studi observasi partisipan klasik oleh Festinger, Riecken, dan Schachter (1956, seperti dikutip dalam Tumminia, 2005, hal 33;. Lihat juga Huegler, 2006, hal 13;... Spilka et al, 2003, hal 356) yang terlibat kultus di sebuah kota kecil Amerika. Penelitian ini menegaskan prediksi Festinger bahwa ketika nubuat kelompok kehancuran dunia gagal, kelompok itu akan baik terus dalam keyakinan dan berusaha proselitisasi lebih besar. Setelah peristiwa disconfirming utama, kelompok mungkin akan mencari yang baru bertobat, kesimpulan adalah bahwa jika pendatang baru percaya maka demikian juga dapat orang-orang yang keyakinan baru saja terguncang.
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
