Improved organizational economic pe

Improved organizational economic performance is a key driver for ITG
(PWC 2006). However, VD is difficult as CIOs have problems in defining the desired benefits at the outset of IT investments, thus making accurate evaluation difficult. Even more important is the suggestion that poor VD from certain IT investments reduces an organization’s appreciation of IT business value and confidence in IT (
Ward and Daniel 2006). While precise benefits may be difficult to clarify, increased regulatory demands have ensured more focus on accountability of people and processes. The 2008/2009 corporate collapses highlight the importance of research into VD approaches. For example, projects are commonly evaluated thoroughly at the end of implementation rather than throughout their lifecycle, so future research could identify VD benefits from ongoing appraisal and ways that VD is related to internal resources and the Board’s role in delivering value through monitoring performance and conformance.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Meningkatkan kinerja organisasi ekonomi adalah kunci pendorong untuk ITG (PWC 2006). Namun, VD sulit sebagai CIO memiliki masalah dalam menentukan manfaat yang diinginkan pada awal itu investasi, sehingga evaluasi akurat yang sulit. Bahkan lebih penting adalah saran bahwa miskin VD dari investasi IT tertentu mengurangi apresiasi organisasi itu nilai bisnis dan kepercayaan di dalamnya (Ward dan Daniel 2006). Sementara manfaat tepat mungkin sulit untuk menjelaskan, peningkatan tuntutan peraturan telah memastikan lebih fokus pada akuntabilitas orang-orang dan proses. 2008/2009 perusahaan runtuh menyoroti pentingnya penelitian ke VD pendekatan. Sebagai contoh, proyek umumnya dievaluasi secara menyeluruh pada akhir pelaksanaan daripada seluruh siklus kegiatan mereka, Jadi masa depan penelitian dapat mengidentifikasi VD manfaat dari penilaian berkelanjutan dan cara-cara bahwa VD berhubungan dengan sumber daya internal dan peran Dewan dalam memberikan nilai melalui pemantauan kinerja dan kesesuaian.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Peningkatan kinerja ekonomi organisasi merupakan pendorong utama untuk ITG? (PWC 2006) ?. Namun, VD sulit karena CIO memiliki masalah dalam menentukan manfaat yang diinginkan pada awal investasi TI, sehingga membuat evaluasi yang akurat sulit. Yang lebih penting adalah saran bahwa VD miskin dari investasi TI tertentu mengurangi apresiasi organisasi TI nilai bisnis dan kepercayaan IT (? Ward dan Daniel 2006?). Sementara manfaat yang tepat mungkin sulit untuk menjelaskan, tuntutan regulasi meningkat telah memastikan lebih fokus pada akuntabilitas orang dan proses. The 2008/2009 runtuh perusahaan menyoroti pentingnya penelitian pendekatan VD. Misalnya, proyek biasanya dievaluasi secara menyeluruh pada akhir pelaksanaan daripada seluruh siklus hidup mereka, sehingga penelitian masa depan dapat mengidentifikasi manfaat VD dari penilaian berkelanjutan dan cara-cara yang VD terkait dengan sumber daya internal dan peran Dewan dalam memberikan nilai melalui kinerja monitoring dan kesesuaian .