Audit methodology is a particular s

Audit methodology is a particular set of processes or procedures used to assess a company’s financial and business risk. Internal and external audits may be used to review specific information relating to different operations of a company. Audits generally test financial information for accuracy and validity. Some audits focus on non-financial aspects, however. For example, business risk audits test departmental compliance with standard operating procedures. Variances found during the audit may significantly impact the company’s ability to remain in business. Audit methodologies typically consist of four parts, including a preliminary risk assessment, a planning stage, a testing phase and an exit meeting.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Metodologi Audit adalah satu set tertentu dari proses atau prosedur yang digunakan untuk menilai risiko keuangan dan bisnis perusahaan. Audit internal maupun eksternal dapat digunakan untuk meninjau informasi spesifik yang berkaitan dengan berbagai operasi perusahaan. Audit umumnya uji finansial informasi untuk akurasi dan validitas. Beberapa audit fokus pada aspek-aspek non-keuangan, namun. Misalnya, Bisnis risiko audit tes Departemen sesuai dengan prosedur operasi standar. Varians ditemukan selama audit secara signifikan dapat mempengaruhi kemampuan perusahaan untuk tetap dalam bisnis. Audit metodologi biasanya terdiri dari empat bagian, termasuk penilaian risiko awal, perencanaan, tahap pengujian dan pertemuan keluar.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Metodologi audit adalah set tertentu proses atau prosedur yang digunakan untuk menilai risiko keuangan dan bisnis perusahaan. Audit internal dan eksternal dapat digunakan untuk meninjau informasi spesifik yang berkaitan dengan operasi yang berbeda dari perusahaan. Audit umumnya menguji informasi keuangan untuk akurasi dan validitas. Beberapa audit berfokus pada aspek non-finansial, namun. Misalnya, audit risiko bisnis menguji kepatuhan departemen dengan prosedur operasi standar. Varian yang ditemukan selama audit secara signifikan dapat mempengaruhi kemampuan perusahaan untuk tetap dalam bisnis. Metodologi Audit biasanya terdiri dari empat bagian, termasuk penilaian awal risiko, tahap perencanaan, tahap pengujian dan exit meeting.