The Globe Theater, where most of Sh

The Globe Theater, where most of Shakespeare’s plays were staged and performed, was located in London.

Cuthbert and Richard Burbage built the theater in 1599 with materials left over from the construction of London’s first playhouse, the Theater.

They constructed the Globe on the south side of the Thames River in the little town of Southwark and counted on making the theater a draw for the locals.

Little is known about the architectural design of the theater except what can be deduced from maps and the layout of the plays presented there.
It appears that the Globe was either round or polygonal on the outside but most likely round on the inside.

In keeping with the contemporary imitations of Roman government buildings, its roof was most probably shaped as a crude dome.


It can be further deduced that the structure was decorated with pediments, arches, columns, and ornate staircases with carvings of shells, feathers, and cupids.
The size of its audience is projected at as many as 3,000 spectators both in the amphitheater and in the balcony.

The Globe burned down in 1613; it was rebuilt in the same foundation a year later, but its external walls were curved at an angle different from that of the original.
The theater was built hastily, and evidently safety was not a top priority for either the engineer or the company. After several nearly fatal accidents, the Globe was torn down for good in 1644.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Globe Theater, dimana sebagian besar karya Shakespeare dipentaskan dan dilakukan, terletak di London. Cuthbert dan Richard Burbage dibangun teater tahun 1599 dengan bahan-bahan yang tersisa dari pembangunan London pertama playhouse, teater. Mereka dibangun dunia di sisi selatan Sungai Thames di kota kecil Southwark dan dihitung pada pembuatan teater yang menarik untuk penduduk setempat. Sedikit yang diketahui tentang desain arsitektur teater kecuali apa ini boleh disimpulkan dari maps dan tata letak memainkan disajikan di sana. Tampaknya bahwa seluruh dunia adalah baik bulat atau poligon di luar tetapi kemungkinan putaran di dalam. Sesuai dengan imitasi kontemporer bangunan pemerintahan Rom, atap paling mungkin dibentuk sebagai sebuah kubah mentah. Itu dapat lebih lanjut disimpulkan bahwa struktur dihiasi dengan pediments, lengkungan, kolom dan tangga yang berukir dengan ukiran kerang, bulu dan itik. Ukuran penonton diperkirakan sebanyak 3.000 penonton di ampiteater maupun di balkon. Dunia terbakar tahun 1613; dibangun di Yayasan sama setahun kemudian, tapi dinding eksternal yang melengkung pada sudut yang berbeda dari aslinya. Teater dibangun tergesa-gesa, dan jelas keselamatan bukanlah prioritas utama bagi insinyur atau perusahaan. Setelah beberapa kecelakaan yang hampir fatal, dunia sudah diruntuhkan baik pada tahun 1644.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

The Globe Theater, di mana sebagian besar drama Shakespeare yang dipentaskan dan dilakukan, terletak di London. Cuthbert dan Richard Burbage dibangun teater pada 1599 dengan bahan yang tersisa dari pembangunan playhouse pertama London, Theater. Mereka dibangun Globe di selatan sisi Sungai Thames di kota kecil Southwark dan dihitung pada pembuatan teater imbang untuk penduduk setempat. Sedikit yang diketahui tentang desain arsitektur teater kecuali apa yang dapat disimpulkan dari peta dan tata letak drama yang disajikan di sana. Itu tampak bahwa Globe itu baik bulat atau poligonal di luar tetapi kemungkinan besar putaran di dalam. Sesuai dengan imitasi kontemporer gedung-gedung pemerintah Romawi, atapnya adalah paling mungkin berbentuk kubah mentah. Hal ini dapat lebih disimpulkan bahwa struktur dihiasi dengan pediments, lengkungan, kolom, dan tangga berukir dengan ukiran kerang, bulu, dan itik. Ukuran penonton diproyeksikan sebanyak 3.000 penonton baik di ampiteater dan di balkon. The Globe terbakar pada 1613 ; itu dibangun kembali pada dasar yang sama setahun kemudian, tapi dinding eksternal melengkung pada sudut yang berbeda dari aslinya. Teater ini dibangun tergesa-gesa, dan jelas keselamatan bukan prioritas utama bagi baik insinyur atau perusahaan. Setelah beberapa kecelakaan hampir fatal, Globe dirobohkan untuk selamanya pada tahun 1644.