Basics of Reverse Osmosis12permeate

Basics of Reverse Osmosis
12
permeate water). This is why microorganism growth on RO m
embranes tends to foul RO membranes so
easily since there is no biocide to prevent its growth.
Mechanical Damage
Part of the pretreatment scheme should be pre and post RO system plumbing and controls. If ‘hard
starts’ occur mechanical damage to the
membranes can occur. Likewise, if there is too much
backpressure on the RO system then mechanical damage to the RO membranes can also occur. These
can be addressed by using variable frequency drive motors to start high pressure pumps for RO systems
and by
installing check valve(s) and/or pressure relief valves to prevent excessive back pressure on the
RO unit that can cause permanent membrane damage.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Dasar-dasar Reverse Osmosis12menyerap air). Inilah sebabnya mengapa pertumbuhan mikroorganisme di RO membranes cenderung busuk membran RO begitu mudah karena ada tidak ada biosida untuk mencegah pertumbuhan.Kerusakan mekanikBagian dari skema pretreatment harus pre dan post RO sistem pipa dan kontrol. Jika ' keras mulai terjadi kerusakan mekanik membran dapat terjadi. Demikian juga, jika ada terlalu banyak backpressure RO system maka mekanis kerusakan pada membran RO juga dapat terjadi. Ini dapat diatasi dengan menggunakan motor drive frekuensi variabel untuk memulai pompa tekanan tinggi untuk RO sistem dan menginstal Periksa valve(s) dan/atau tekanan bantuan katup untuk mencegah tekanan kembali yang berlebihan pada RO unit yang dapat menyebabkan kerusakan permanen membran.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Dasar-dasar dari Reverse Osmosis
12
menyerap air). Inilah sebabnya mengapa pertumbuhan mikroorganisme pada RO m
embranes cenderung busuk membran RO sehingga
mudah karena tidak ada biosida untuk mencegah pertumbuhannya.
Kerusakan Teknik
Bagian dari skema pretreatment harus pra dan sistem pipa dan kontrol pasca RO. Jika 'keras
mulai' terjadi kerusakan mekanis pada
membran dapat terjadi. Demikian juga, jika ada terlalu banyak
tekanan balik pada sistem RO kemudian kerusakan mekanis pada membran RO dapat juga terjadi. Ini
dapat diatasi dengan menggunakan variabel frekuensi berkendara motor untuk memulai pompa tekanan tinggi untuk sistem RO
dan dengan
memasang katup (s) dan / atau katup pelepas tekanan untuk mencegah tekanan balik yang berlebihan pada
Unit RO yang dapat menyebabkan kerusakan membran permanen.