Writing a book is easy. You simply

Writing a book is easy. You simply have an idea, sling a few words together, and press on. When it is complete, you get some folks to read it, to say what they think, ask them if it makes sense, and how it might be improved, never believing this is actually possible. This is when thoughts and realities collide. It would be great if readers adored all the things that a writer enjoyed at the time the words hit the page. Why they do not amazes me. No! It disappoints me. Then I have to think again. To practice what I preach. To listen and to learn, which is what I would have my readers do. I am a better man for this. Not at the time and never immediately. But finally. Brian Sauser and I have had the benefit of many willing and beautifully capable reviewers. Intelligent, respectful, experienced people—students, faculty, and colleagues—who have wanted to be part of this book. We truly owe them an extended amount of sincere thanks. They are Mark Weitekamp, John Wirsbinski, Robert Edson, Michael DiMario, Steve Bishop, Clif Baldwin, Larry John, Nicole Long, Thomas Ford, Alex Gorod, Donny Blair, Vishwajeet Kulshreshtha, and Devanandham Henry. Thanks guys. Your inputs have transformed our work, making our outputs more than we ourselves could have achieved. And while writing is one thing, actually producing this book is another. For that, we express our utmost appreciation to Taylor & Francis, including Cindy Renee Carelli, senior acquisitions editor, Jill Jurgensen, production coordinator, Jay Margolis, project editor, Eva Neumann, typesetter, and Nadja English, senior marketing manager.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Menulis buku mudah. Anda hanya punya ide, sling beberapa kata bersama-sama, dan menekan. Ketika selesai, Anda mendapatkan beberapa orang untuk membacanya, mengatakan apa yang mereka pikirkan, meminta mereka jika itu masuk akal, dan bagaimana bisa diperbaiki, tidak pernah percaya ini sebenarnya mungkin. Ini adalah ketika pikiran dan realitas bertabrakan. Ini akan menjadi besar jika pembaca memuja semua hal yang penulis dinikmati di saat kata-kata memukul halaman. Mengapa mereka tidak mengherankan saya. Tidak ada! Ini mengecewakan saya. Lalu aku harus berpikir lagi. Untuk mempraktekkan apa yang saya khotbahkan. Untuk mendengarkan dan belajar, yang adalah apa yang saya akan memiliki pembaca saya lakukan. Saya seorang pria yang lebih baik untuk ini. Tidak pada saat itu dan tidak pernah segera. Namun akhirnya. Brian Sauser dan saya memiliki manfaat banyak pengulas bersedia dan indah mampu. Cerdas, hormat, orang-mahasiswa yang berpengalaman, fakultas, dan rekan-yang ingin menjadi bagian dari buku ini. Kami benar-benar berutang kepada mereka jumlah diperpanjang terima kasih yang tulus. Mereka adalah Mark Weitekamp, ​​John Wirsbinski, Robert Edson, Michael DiMario, Steve Bishop, Clif Baldwin, Larry John, Nicole panjang, Thomas Ford, Alex Gorod, Donny Blair, Vishwajeet Kulshreshtha, dan Devanandham Henry. Thanks guys. Masukan Anda telah mengubah pekerjaan kami, membuat output kami lebih dari kita sendiri bisa tercapai. Dan sementara menulis adalah satu hal, benar-benar menghasilkan buku ini adalah hal lain. Untuk itu, kami menyampaikan penghargaan yang terbaik untuk Taylor & Francis, termasuk Cindy Renee Carelli, akuisisi editor senior, Jill Jurgensen, koordinator produksi, Jay Margolis, Editor proyek, Eva Neumann, seter, dan Nadja Inggris, manajer pemasaran senior.