formed into unit loads. The unit lo

formed into unit loads. The unit load is then transported to the high-rise storage area by power conveyor. When the load arrives, it is assigned to a storage bin and transferred by power conveyor to the appropriate pickup station. At this point, the storage and retrieval equipment takes over and moves the unit load to its planned storage location. When orders are received, the control system directs the retrieval of specified unit loads. From the outbound delivery station, the unit load tlows by power and gravity conveyor to the appropriate shipping dock. While retrieval and outbound delivery are being accomplished, all paperwork necessary to initiate product shipment is completed. One firm replaced 13 distribution centers across the United States with a single centralized DC located next to its plant. The new DC employed ASIRS along with a refined inventory management strategy to provide the higher service levels that more sophisticated customers are demanding. The inventory management strategy stocked only the fast-moving items while the slow-moving items were supplied on an MTO basis. The consolidation reduced facility cost while substantially improving inventory turns and increased line fill rate from 74 to 97 percent. Thus, the ASIRS and new inventory management strategy had immediate impact on firm performance and the service provided to other supply chain members

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

dibentuk menjadi beban unit. Beban unit kemudian diangkut ke area penyimpanan bertingkat tinggi oleh kekuatan conveyor. Ketika beban tiba, ditugaskan untuk penyimpanan bin dan ditransfer oleh kekuatan conveyor ke Stasiun pickup yang sesuai. Pada titik ini, peralatan penyimpanan dan retrieval mengambil alih dan bergerak unit memuat ke lokasi penyimpanan yang direncanakan. Pesanan yang diterima, sistem kontrol mengarahkan perolehan kembali beban unit tertentu. Dari Stasiun pengiriman keluar, unit memuat tlows dengan kekuatan dan gravity conveyor ke dermaga pengiriman sesuai. Sementara pengambilan dan pengiriman keluar yang tercapai, semua dokumen yang diperlukan untuk memulai pengiriman produk selesai. Satu perusahaan menggantikan 13 pusat distribusi di seluruh Amerika Serikat dengan DC terpusat tunggal yang terletak di samping pabriknya. DC baru bekerja ASIRS bersama dengan strategi manajemen persediaan halus untuk menyediakan tingkat layanan yang lebih tinggi yang lebih canggih pelanggan menuntut. Strategi manajemen persediaan diisi hanya item bergerak cepat sementara item bergerak lambat yang disediakan secara MTO. Konsolidasi mengurangi biaya fasilitas sementara secara substansial meningkatkan persediaan berubah dan peningkatan tingkat mengisi garis dari 74 persen 97. Dengan demikian, ASIRS dan strategi manajemen persediaan baru memiliki dampak langsung pada perusahaan kinerja dan pelayanan yang diberikan kepada anggota lain rantai pasokan

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

dibentuk ke dalam unit beban. Unit beban kemudian diangkut ke tempat penyimpanan bertingkat tinggi dengan kekuatan conveyor. Ketika beban tiba, itu ditugaskan untuk bin penyimpanan dan ditransfer oleh kekuatan conveyor ke stasiun pickup yang sesuai. Pada titik ini, peralatan penyimpanan dan pengambilan mengambil alih dan bergerak beban unit ke lokasi penyimpanan yang direncanakan. Ketika pesanan diterima, sistem kontrol mengarahkan pengambilan unit beban ditentukan. Dari stasiun pengiriman outbound, yang tlows satuan beban dengan kekuatan dan gravitasi conveyor untuk pengiriman dermaga yang sesuai. Sementara pengambilan dan pengiriman outbound dicapai, semua dokumen yang diperlukan untuk memulai pengiriman produk selesai. Salah satu perusahaan diganti 13 pusat distribusi di seluruh Amerika Serikat dengan DC tunggal terpusat terletak di sebelah pabrik. The ASIRS DC digunakan baru bersama dengan strategi manajemen persediaan halus untuk memberikan tingkat pelayanan yang lebih tinggi bahwa pelanggan lebih canggih menuntut. Strategi manajemen persediaan ditebar hanya bergerak cepat barang sementara item yang bergerak lambat yang disediakan secara MTO. Konsolidasi mengurangi biaya fasilitas sementara secara substansial meningkatkan perputaran persediaan dan meningkatkan tingkat mengisi baris 74-97 persen. Dengan demikian, ASIRS dan strategi manajemen persediaan baru memiliki dampak langsung pada kinerja perusahaan dan layanan yang disediakan untuk anggota rantai pasokan lainnya