• Language experiences. Oral discus

• Language experiences. Oral discussion, listening to records, recording ideas in writing, dictating to a teacher or a tape recorden reporting to a group, and dictating or writing letters, booklets, or stories are all examples of language experinces you could plan to foster children's attainment of unit goals.
• Community resources. Field trips in the school neighborhood or the community can be part of any unit or project plan. You could ask individuals from the community to visit and share information with the class.
• Audiovisual and technology-based experiences, Videos, pictures, CD-ROMs, models, graphs, murals, websites, virtual field trips, simulations, and digital photos integrate seeing and hearing for engaging learning. Children could make their own graphs or murals or illustrate a topic by taking their own photographs.
• Arts and crafts. Painting, constructing, drawing, modeling with clay paper weaving, and many other art activities can he coordinated with other learning experiences.
• Music, drama, and physical activities. Songs, games, plays, puppet shows, making and playing musical instruments, creative rhythms, and dance foster children's active involvement with the stated objectives.
• Mathematics activities. Opportunities to use mathematics include counting, ordering, and sorting; classifying; adding and subtracting; graphing; and judging groups of more or fewer objects. One class, stimulated by the discovery of parsley caterpillars in their garden, recorded how many days the caterpillars spent eating, the caterpillars' length, how many days it took for each Chrysalis to form, and the number of days it took for the butterflies to emerge. Because they were engaged in meaningful activities, the children gained not only counting skills but calendar and information-gathering skills as well.
• Social skills. Social skills are an integral part ofthe unit as children participate together in planning or work together on activities. Childrens interests might dictate that they work together to investigate some subtopic; later, they could report to the group. Young children can also improve their social skills by working together on a mural, a painting, a skit, a scrapbook, or a construction project.

Regardless of the number and type of learning experiences selected, continuity between experiences is planned One experience builds on another. A thread of

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

• Bahasa pengalaman. Diskusi lisan, mendengarkan catatan, merekam ide-ide dalam menulis, mendiktekan kepada seorang guru atau rekaman recorden pelaporan ke grup, dan mendikte atau menulis huruf, booklet, atau cerita merupakan contoh bahasa experinces Anda dapat merencanakan untuk mendorong anak-anak pencapaian tujuan unit.• Sumber daya masyarakat. Kunjungan lapangan di lingkungan sekolah atau masyarakat dapat menjadi bagian dari rencana unit atau proyek. Anda bisa meminta individu dari masyarakat untuk berkunjung dan berbagi informasi dengan kelas.• Pengalaman audiovisual dan berbasis teknologi, video, Gambar, CD-ROM, model, grafik, mural, website, kunjungan lapangan virtual, simulasi, dan foto digital mengintegrasikan melihat dan mendengar untuk melibatkan belajar. Anak-anak bisa membuat grafik sendiri atau mural atau menggambarkan topik dengan mengambil foto-foto mereka sendiri.• Seni dan kerajinan. Lukisan, membangun, menggambar, pemodelan dengan clay kertas tenun, dan berbagai kegiatan seni lainnya dapat ia dikoordinasikan dengan pengalaman belajar lainnya.• Musik, drama, dan kegiatan fisik. Lagu-lagu, Permainan, bermain, Pentas wayang, membuat dan memainkan alat musik, irama kreatif, dan tari mendorong keterlibatan aktif anak-anak dengan tujuan yang dinyatakan.• Kegiatan matematika. Kesempatan untuk menggunakan matematika termasuk menghitung, memesan, dan menyortir; mengklasifikasikan; menambahkan dan mengurangkan; grafik; dan menilai Rombongan benda-benda yang lebih banyak atau lebih sedikit. Kelas satu, distimulasi oleh penemuan peterseli ulat di kebun mereka, direkam berapa hari ulat menghabiskan makan, ulat panjang, berapa banyak hari yang dibutuhkan untuk setiap kepompong untuk bentuk, dan jumlah hari yang butuh untuk kupu-kupu muncul. Karena mereka terlibat dalam kegiatan yang berarti, anak-anak memperoleh tidak hanya menghitung keterampilan tetapi kalender dan mengumpulkan informasi keterampilan juga.• Keterampilan sosial. Keterampilan sosial adalah bagian integral dari unit sebagai anak-anak berpartisipasi dalam perencanaan atau bekerja sama dalam kegiatan. Kepentingan anak-anak mungkin mendikte bahwa mereka bekerja sama untuk menyelidiki beberapa subtopic; kemudian, mereka dapat melaporkan ke grup. Anak kecil juga dapat meningkatkan keterampilan sosial mereka dengan bekerja bersama-sama pada mural, lukisan, sebuah drama komedi, scrapbook, atau proyek konstruksi.Terlepas dari jumlah dan jenis pengalaman dipilih belajar, kesinambungan antara pengalaman adalah membangun rencana satu pengalaman lain. Benang

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

• pengalaman Bahasa. Diskusi lisan, mendengarkan rekaman, merekam ide-ide dalam menulis, mendikte guru atau tape recorden melaporkan ke grup, dan mendikte atau menulis surat, buku, atau cerita merupakan contoh bahasa experinces Anda bisa merencanakan untuk mendorong pencapaian anak-anak unit gol.
• sumber daya masyarakat. Kunjungan lapangan di lingkungan sekolah atau masyarakat dapat menjadi bagian dari unit atau proyek rencana. Anda bisa meminta individu dari masyarakat untuk mengunjungi dan berbagi informasi dengan kelas.
• Audiovisual dan teknologi berbasis pengalaman, Video, gambar, CD-ROM, model, grafik, mural, website, kunjungan lapangan virtual, simulasi, dan foto digital mengintegrasikan melihat dan mendengar untuk melibatkan pembelajaran. Anak-anak bisa membuat grafik mereka sendiri atau mural atau menggambarkan topik dengan mengambil foto-foto mereka sendiri.
• Seni dan kerajinan tangan. Lukisan, membangun, menggambar, pemodelan dengan tenun kertas tanah liat, dan banyak kegiatan seni lainnya bisa ia berkoordinasi dengan pengalaman belajar lainnya.
• Music, drama, dan kegiatan fisik. Lagu, permainan, memainkan, pertunjukan boneka, membuat dan memainkan alat musik, irama kreatif, dan keterlibatan aktif asuh tari anak-anak dengan tujuan yang dinyatakan.
• Kegiatan Matematika. Kesempatan untuk menggunakan matematika mencakup penghitungan, pemesanan, dan menyortir; pengklasifikasian; menambah dan mengurangi; grafik; dan kelompok menilai objek yang lebih atau kurang. Satu kelas, dirangsang oleh penemuan ulat peterseli di kebun mereka, mencatat berapa hari ulat menghabiskan makan, panjang ulat ', berapa hari yang dibutuhkan untuk setiap Chrysalis untuk membentuk, dan jumlah hari yang dibutuhkan untuk kupu-kupu untuk muncul. Karena mereka terlibat dalam kegiatan yang berarti, anak-anak memperoleh tidak hanya menghitung keterampilan tetapi kalender dan informasi pengumpulan keterampilan juga.
• Keterampilan sosial. Keterampilan sosial merupakan bagian yang tidak terpisahkan ofthe Unit sebagai anak-anak berpartisipasi bersama-sama dalam perencanaan atau bekerja sama dalam kegiatan. Childrens kepentingan mungkin mendikte bahwa mereka bekerja sama untuk menyelidiki beberapa subtopik; kemudian, mereka bisa melaporkan ke grup. Anak-anak juga dapat meningkatkan keterampilan sosial mereka dengan bekerja bersama-sama pada mural, lukisan, sebuah drama komedi, lembar memo, atau proyek konstruksi. Terlepas dari jumlah dan jenis pengalaman belajar yang dipilih, kontinuitas antara pengalaman direncanakan Satu pengalaman membangun yang lain . Sebuah benang