Cuts the Chi­nese sword to come out

Cuts the Chi­nese sword to come out of the sheath vol­un­tar­ily, the bang to the earth, „bang” land­slide cracks in the earth, has been lead­ing one crowd of im­pe­r­ial guards to try from Luo Lin of city north gate ce­ramic es­cape to be rum­bled sud­denly im­me­di­ately con­tin­u­ally draws back dozens steps, on the face full is des­per­ate, looks up to Frost, the anger ex­claims: „Frost, don't you that want to make me live?”
The Frost red lip opens lightly, said: „Liv­ing the human died, the per­son of dying why again was liv­ing.”

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Memotong pedang Cina keluar dari sarungnya secara sukarela, bang ke bumi, "bang" tanah longsor celah-celah bumi, telah memimpin satu kerumunan pengawal istana untuk mencoba dari Luo Lin kota Utara gerbang keramik melarikan diri untuk menjadi bergemuruh tiba-tiba segera terus-menerus menarik kembali lusinan langkah, pada wajah penuh putus asa, kelihatannya Frost , kemarahan berseru: "es, tidak Anda yang ingin membuat saya hidup?"Frost membuka bibir merah ringan, mengatakan: "Hidup manusia meninggal, orang mati mengapa lagi hidup."

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Memotong pedang Cina untuk keluar dari sarungnya secara sukarela, bang ke bumi, "bang" retakan tanah longsor di bumi, telah memimpin salah satu kerumunan penjaga kekaisaran untuk mencoba dari Luo Lin dari kota gerbang utara keramik melarikan diri untuk bergemuruh tiba-tiba segera terus menarik kembali langkah puluhan, pada wajah penuh putus asa, mendongak ke Frost, kemarahan berseru: "? Frost, tidak Anda yang ingin membuat saya hidup"
The Frost bibir merah membuka ringan, mengatakan: "hidup manusia mati, orang mati mengapa lagi adalah hidup. "