Many diagnostic tests and treatment

Many diagnostic tests and treatment therapies use radiation. For many diseases, these tests and therapies have reduced the need for surgery and dramatically increased life expectancy. The Swedish Cancer Institute (SCI) is aware of radiation exposure risks and aims to reduce your exposure by using the lowest possible dose of radiation with the latest technology in low-dose CT scanners.

Compared to a conventional CT, the low-dose CT scan for lung cancer uses approximately 5 times less radiation. Depending on the size of the patient, a low-dose CT scan will typically deliver 1-4 millisieverts of radiation exposure. A conventional CT scan typically delivers between 5-20 millisieverts [4, 5]. Radiation exposure is always something to consider when going in for a procedure like a low-dose CT scan. Though the radiation exposure from a low-dose CT scan is higher than a typical X-ray, the benefits of receiving such a screening dramatically outweigh the risks of not having the screening, especially if lung cancer is detected. The amount of radiation patients are exposed to during a low-dose CT scan is approximately equivalent to each of the following [4, 5]:

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Banyak tes diagnostik dan pengobatan terapi menggunakan radiasi. Untuk banyak penyakit, tes dan terapi ini telah mengurangi kebutuhan untuk operasi dan secara dramatis meningkatkan harapan hidup. Swedia Cancer Institute (SCI) menyadari risiko paparan radiasi dan bertujuan untuk mengurangi eksposur Anda dengan menggunakan terendah mungkin dosis dari radiasi dengan teknologi terbaru dalam dosis rendah CT scanner.Dibandingkan dengan CT konvensional, dosis rendah CT scan untuk kanker paru-paru menggunakan radiasi sekitar 5 kali lebih sedikit. Tergantung pada ukuran pasien, dosis rendah CT scan biasanya akan memberikan millisieverts 1-4 dari paparan radiasi. CT scan konvensional biasanya memberikan antara 5-20 millisieverts [4, 5]. Paparan radiasi adalah selalu sesuatu yang perlu dipertimbangkan ketika masuk untuk prosedur seperti dosis rendah CT scan. Meskipun radiasi dari dosis rendah CT scan lebih tinggi daripada sinar-x khas, manfaat dari menerima seperti skrining secara dramatis lebih besar daripada risiko tidak memiliki pemutaran, terutama jika kanker paru-paru terdeteksi. Jumlah pasien yang terkena selama dosis rendah CT scan radiasi kira-kira setara dengan masing-masing berikut [4, 5]:

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Banyak tes diagnostik dan terapi pengobatan menggunakan radiasi. Untuk banyak penyakit, tes ini dan terapi telah mengurangi kebutuhan untuk operasi dan secara dramatis meningkatkan harapan hidup. Swedia Cancer Institute (SCI) menyadari risiko paparan radiasi dan bertujuan untuk mengurangi eksposur Anda dengan menggunakan dosis terendah radiasi dengan teknologi terbaru dalam CT scanner dosis rendah. Dibandingkan dengan CT konvensional, dosis rendah CT scan untuk paru-paru kanker menggunakan radiasi sekitar 5 kali lebih sedikit. Tergantung pada ukuran pasien, dosis rendah CT scan biasanya akan memberikan 1-4 millisieverts dari paparan radiasi. CT scan konvensional biasanya memberikan antara 5-20 millisieverts [4, 5]. Paparan radiasi selalu sesuatu yang perlu dipertimbangkan ketika akan di untuk prosedur seperti dosis rendah CT scan. Meskipun paparan radiasi dari dosis rendah CT scan lebih tinggi dari X-ray yang khas, manfaat menerima skrining tersebut secara dramatis lebih besar daripada risiko dari tidak memiliki screening, terutama jika kanker paru-paru terdeteksi. Jumlah pasien radiasi yang terkena selama dosis rendah CT scan kurang lebih setara dengan masing-masing berikut [4, 5]: