“Fiona is none the wiser, and the b

“Fiona is none the wiser, and the better off for her ignorance, John,” Simon whispered as they sat in the hall, long after the last of the guests had fallen asleep. “She would betray us without even realizing.”
John rubbed a tiny scar along his jaw. “Do you think he’ll kill her when they learn what we’re about?”
Simon drained his goblet of wine. “Perhaps. But she’ll not last a fortnight if she doesn’t keep civil that tongue of hers. He may silence her for that alone.”
John’s brows pinched together. “How easily you jest about our sister’s destiny.”
Simon sighed with impatience. “Yes, I jest, John. Would you have me keen and wail like the women? We must behave as though we have accepted this. If the Campbells smell deceit, we are done for. We need time, and we need their trust.”
“Still, if Fiona knew her days with them were temporary, she could steel herself and not lose hope.”
Simon shook his head. “We cannot risk it. It will take months to band together the Highland chiefs and prepare for an assault. As distasteful as it is, it’s better for Fiona to believe we have given her over to them.” He took another draught of the wine, spilling some on his tunic in his haste. He wiped his sleeve across his mouth and handed the glass to John. “Drink, brother. Today we have cut in half the number of our enemies.”
John took the wine. "Until we double them again by attacking the king.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

"Fiona adalah tidak ada yang lebih bijaksana, dan lebih baik nya kebodohan, Yohanes," Simon berbisik ketika mereka duduk di aula, lama setelah yang terakhir dari para tertidur. "Dia akan mengkhianati kita tanpa menyadari."John digosok bekas luka kecil sepanjang rahang beliau. "Apakah Anda pikir dia akan membunuhnya ketika mereka belajar apa yang kita sedang tentang?"Simon dikeringkan nya Piala anggur. "Mungkin. Tetapi dia tidak akan berlangsung dua minggu jika dia tidak menjaga sipil yang lidah miliknya. Dia bisa membungkam padanya untuk itu sendiri. "John's alis mencubit bersama-sama. "Bagaimana dengan mudah Anda bercanda tentang takdir saudari kita."Simon mendesah dengan tidak sabar. "Ya, aku bercanda, John. Anda telah saya tajam dan meratap seperti para perempuan? Kita harus bersikap seolah-olah kami telah menerima ini. Jika Campbells bau penipuan, kita selesai. Kita perlu waktu, dan kita perlu kepercayaan mereka.""Namun, jika Fiona tahu hari-harinya dengan mereka sementara, dia bisa baja dirinya dan kehilangan harapan."Simon menggelengkan kepala. "Kita tidak bisa mengambil risiko itu. Ini akan mengambil bulan untuk band bersama-sama para pimpinan Highland dan mempersiapkan diri untuk serangan. Sebagai menyenangkan seperti itu, itu lebih baik untuk Fiona percaya kita telah diberikan padanya kepada mereka." Dia mengambil lain Dam anggur, menumpahkan beberapa pada jubahnya dengan tergesa-gesa nya. Dia mengusap lengan bajunya di mulutnya dan menyerahkan kaca kepada Yohanes. "Minumlah, saudara. Hari ini kita telah memotong setengah jumlah musuh-musuh kita."John mengambil anggur. "Sampai kita melipatgandakan mereka lagi dengan menyerang raja.