Online psychological research is in

Online psychological research is inexpensive, can result
in large sample sizes and high statistical power, and allows
researchers to include participants from distant geographical
areas (Birnbaum, 2004a; Reips, 2000). Across a wide range
of variables, online studies lead to the same conclusions as
laboratory studies (Krantz & Dalal, 2000), but they can also
have greater external validity and generalizability than does
laboratory research (Reips, 2000). Finally, the widespread
availability of easy-to-use Web development software and
programs designed specifically to create online surveys (see
Table 1) makes creating and running online studies relatively
easy, requiring little technical knowledge (Barchard
& Pace, in press). For all these reasons, online psychological
research is becoming relatively common. The purpose of
this article is to provide psychologists with practical advice
for conducting online studies in an ethical manner.
The number of online studies is large and increasing
dramatically. In 2004, over 278 Internet studies were advertised
on laboratory Web sites (Birnbaum, 2004a). On
one site, Birnbaum (2004a) found a 425% increase from
1998 to 2003. In addition, there are Web page studies that
are advertised in other ways, e-mail studies, and observational
studies in which researchers join already existing
groups, and these types of studies have also been increasing.
Given the cost and time savings of collecting data electronically,
online research will likely continue to increase
in popularity.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Penelitian psikologis online murah, dapat menyebabkandalam ukuran sampel besar dan daya statistik yang tinggi, dan memungkinkanpeneliti untuk menyertakan peserta dari jauh geografisdaerah (Birnbaum, 2004a; Reips, 2000). Di berbagaivariabel, studi online mengarah pada kesimpulan yang sama sebagaipenelitian laboratorium (Krantz & Dalal, 2000), tetapi mereka juga dapatmemiliki validitas eksternal yang lebih besar dan generalizability daripadapenelitian laboratorium (Reips, 2000). Akhirnya, yang luasketersediaan mudah-ke-menggunakan Web pengembangan perangkat lunak danprogram-program yang dirancang khusus untuk membuat survei online (LihatTabel 1) membuat membuat dan menjalankan studi online relatifmudah, membutuhkan sedikit pengetahuan teknis (Barchard& Pace, pers). Untuk semua alasan ini, online psikologispenelitian menjadi relatif umum. TujuanArtikel ini adalah untuk menyediakan psikolog nasihat praktisuntuk melakukan penelitian online secara etis.Jumlah studi online besar dan terus meningkatsecara dramatis. Pada tahun 2004, lebih dari 278 Internet studi diiklankanpada laboratorium situs Web (Birnbaum, 2004a). Padasalah satu situs, Birnbaum (2004a) menemukan peningkatan 425% dari1998-2003. Selain itu, ada halaman Web studi yangdiiklankan dengan cara lain, studi e-mail, dan observasistudi di mana peneliti bergabung sudah adakelompok, dan jenis studi juga telah meningkat.Diberikan penghematan biaya dan waktu pengumpulan data secara elektronik,riset online mungkin akan terus meningkatpopularitas.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Penelitian psikologi online adalah murah, dapat mengakibatkan
dalam ukuran sampel yang besar dan kekuatan statistik yang tinggi, dan memungkinkan
para peneliti untuk menyertakan peserta dari geografis yang jauh
daerah (Birnbaum, 2004a; Reips, 2000). Di berbagai
variabel, penelitian secara online mengarah pada kesimpulan yang sama seperti
penelitian laboratorium (Krantz & Dalal, 2000), tetapi mereka juga dapat
memiliki validitas eksternal yang lebih besar dan generalisasi daripada
penelitian laboratorium (Reips, 2000). Akhirnya, luas
ketersediaan software pengembangan yang mudah digunakan Web dan
program yang dirancang khusus untuk membuat survei online (lihat
Tabel 1) membuat menciptakan dan menjalankan studi secara online relatif
mudah, membutuhkan pengetahuan teknis sedikit (Barchard
& Pace, dalam pers). Untuk semua alasan ini, psikologis secara online
penelitian menjadi relatif umum. Tujuan dari
artikel ini adalah untuk memberikan psikolog dengan saran praktis
untuk melakukan studi secara online dengan cara yang etis.
Jumlah studi online adalah besar dan meningkat
secara dramatis. Pada tahun 2004, lebih dari 278 studi Internet yang diiklankan
di situs Web laboratorium (Birnbaum, 2004a). Pada
satu situs, Birnbaum (2004a) menemukan peningkatan 425% dari
tahun 1998 hingga 2003. Selain itu, ada penelitian Halaman Web yang
diiklankan dengan cara lain, penelitian e-mail, dan pengamatan
studi di mana peneliti bergabung sudah ada
kelompok, dan jenis penelitian juga telah meningkat.
Mengingat penghematan biaya dan waktu pengumpulan data secara elektronik,
riset online kemungkinan akan terus meningkat
dalam popularitas.