The government's initiative in esta

The
government's
initiative
in
establishing
the
towns
had
two
main
objectives.
First,
urban
settlements
were
viewed
as
conduits
for
the
provision
of
modern
utilities
and
social
services
that
were
very
hard
to
supply
and
distribute
among
the
many
small
and
scattered
spontaneous
settlements.
Second,
Bedouin
put
forward
claims
over
much
of
the
lands
they
arguably
were
using
in
their
former
way
of
life
as
nomads.
Although
the
claims
were
not
-
and
could
not
be
-
supported
by
legal
documents,
the
government
offered
the
Bedouin
subsidized
developed
urban
land
in
exchange
of
their
claims
over
the
undeveloped
dry
desert
lands.
Currently,
more
than
60
per
cent
of
the
Negev
Bedouin
population
reside
in
the
seven
planned
urban
settlemen

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

The pemerintah inisiatif dalam membangun The Kota-kota telah dua utama tujuan. Pertama, perkotaan pemukiman itu melihat sebagai saluran untuk The ketentuan dari modern utilitas dan sosial Layanan yang itu sangat keras untuk pasokan dan mendistribusikan antara The banyak kecil dan tersebar spontan pemukiman. Kedua, Bedouin menempatkan ke depan klaim atas banyak dari The Tanah mereka boleh dibilang itu menggunakan dalam mereka mantan cara dari kehidupan sebagai Nomad. Meskipun The klaim itu tidak - dan bisa tidak menjadi - didukung oleh hukum dokumen, The pemerintah ditawarkan The Bedouin subsidi dikembangkan perkotaan Tanah dalam Asing dari mereka klaim atas The berkembang kering gurun tanah. Saat ini, lebih dari 60 ¥ sen dari The Negev Bedouin populasi tinggal dalam The tujuh direncanakan perkotaan settlemen