In this textbook, we will concentra

In this textbook, we will concentrate on articulatory phonetics, which also happens to be what ‎modern linguistics has traditionally focused on. Our notion of the typical, classical linguist, ‎zealously studying speech sounds, such as the famous Dr. Higgins from George Bernard ‎Shaw's Pygmalion, is derived from this stage in the discipline. Any speech sound is caused by a ‎stream of air that, originating in our vocal apparatus, escapes our mouth or nose. The various ‎sounds all differ according to the voicing, location and manner of their production. A minor ‎change of any of these three factors may alter a sound significantly.‎
For example, if a stream of air leaves the vocal tract unhindered, the result is a vowel. If the ‎stream of air is obstructed in any way the result is a consonant. Although the procedure is very ‎complex, it is possible to determine the exact voicing, location and manner of articulation of all ‎sounds of a language.‎

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Dalam buku ini, kita akan berkonsentrasi pada gangguan artikulasi fonetik, yang juga terjadi menjadi apa linguistik yang modern secara tradisional berfokus pada. Kami gagasan linguis khas, klasik, rajin belajar suara pidato, seperti Higgins Dr terkenal dari George Bernard Shaw Pygmalion, berasal dari tahap ini dalam disiplin. Suara pidato apapun yang disebabkan oleh aliran udara yang berasal dari peralatan kami vokal, lolos kami mulut atau hidung. Berbagai suara semua berbeda menyuarakan, lokasi dan cara produksi mereka. Perubahan minor salah satu tiga faktor ini dapat mengubah suara secara signifikan.Misalnya, jika aliran udara meninggalkan vokal tanpa hambatan, hasilnya adalah sebuah vokal. Jika aliran udara yang terhambat dengan cara apa pun hasilnya adalah konsonan. Meskipun prosedur ini sangat kompleks, mungkin untuk menentukan tepat menyuarakan, lokasi dan cara artikulasi dari semua suara dari bahasa.