One way of conceptualising this is

One way of conceptualising this is to identify the types of control that users might have. In doing this, I would suggest two dimensions along which interactivity operates.
Firstly, time and space; secondly input and output.
Control over time and space
Where broadcast required the user to be present at a particular time, and print to wait for the next edition, technologies such as Video On Demand (VOD), personal video recorders (PVR) such as Sky+ and TiVo, podcasts, mobile phones and websites allow the audience to consume at a time convenient to them. The PDF newspaper is another less successful development that also allows readers to avoid the dependence on print and distribution cycles.
Similarly, whereas television has normally required the user to be physically present in front of a static set, the spread of mobile phones, mp3 players and portable mpeg players and wifi laptops allow the audience to consume in a space convenient to them. Portable radio and portable newspapers have always had this advantage.
In mapping these it becomes clear that control over time and space tends to centre on hardware, and miniaturisation.
Control over input and output
With linear media such as TV, radio and print, the consumer relies on the ability of the producer, editor, etc. to structure how content is presented – in other words, the output. New media allows the audience to take some of that control. Examples include:
• At a basic level, hyperlinks allow the reader to dictate their experience of ‘content’ through their choice of clicks.
• With online video and audio, the user can pause, fast-forward, etc. – and if it has been split into ‘chunks’, the user can choose which bit of a longer video or audio piece they experience.
• RSS allows users to create their own media product, combining feeds from newspapers, broadcasters, bloggers, and even del.icio.us tags or Google News search terms.
• Database-driven content allows the user to shape output based on their input – e.g. by entering their postcode they can read content specific to their area. At a general level search engines provide a similar service.
• And Flash interactives allow the user to influence output in a range of ways. This may be as simple as selecting from a range of audio, video, text and still image options. It may be playing a game or quiz, where their interaction (e.g. what answers they get right, how they perform) shapes the output they experience.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Salah satu cara untuk membuat konsep ini adalah untuk mengidentifikasi jenis kontrol yang pengguna mungkin. Dalam melakukan hal ini, saya akan menyarankan dua dimensi sepanjang yang interaktivitas beroperasi.
Pertama, waktu dan ruang; kedua input dan output.
Kontrol dari waktu ke waktu dan ruang
Dimana siaran diperlukan pengguna untuk hadir pada waktu tertentu, dan cetak untuk menunggu edisi berikutnya, teknologi seperti Video On Demand (VOD), perekam video pribadi (PVR) seperti Sky + dan TiVo, podcast, ponsel dan situs memungkinkan penonton untuk mengkonsumsi pada waktu yang nyaman bagi mereka. Koran PDF adalah satu lagi pembangunan kurang berhasil yang juga memungkinkan pembaca untuk menghindari ketergantungan pada cetak dan distribusi siklus.
Demikian pula, sedangkan televisi telah biasanya diperlukan pengguna untuk secara fisik hadir di depan satu set statis, penyebaran ponsel, mp3 player dan pemain mpeg portabel dan laptop wifi memungkinkan penonton untuk mengkonsumsi dalam ruang yang nyaman bagi mereka. Radio portabel dan koran portabel selalu memiliki keuntungan ini.
Dalam pemetaan ini menjadi jelas bahwa kontrol atas waktu dan ruang cenderung berpusat pada hardware, dan miniaturisasi.
Kontrol atas input dan output
Dengan media yang linear seperti TV, radio dan media cetak, konsumen bergantung pada kemampuan produsen, editor, dll struktur bagaimana konten disajikan - dengan kata lain, output. Media baru memungkinkan penonton untuk mengambil beberapa kontrol yang. Contohnya termasuk:
• Pada tingkat dasar, hyperlink memungkinkan pembaca untuk menentukan pengalaman mereka 'konten' melalui pilihan mereka klik.
• Dengan video online dan audio, pengguna dapat menghentikan sebentar, fast-forward, dll - dan jika memiliki telah dibagi menjadi 'potongan', pengguna dapat memilih sedikit video lama atau potongan audio yang mereka alami.
• RSS memungkinkan pengguna untuk membuat produk media mereka sendiri, menggabungkan feed dari koran, penyiar, blogger, dan bahkan del.icio.us . tag atau Google News istilah pencarian
• konten database-driven memungkinkan pengguna untuk membentuk output berdasarkan masukan mereka - misalnya dengan memasukkan kode pos mereka, mereka dapat membaca konten khusus untuk daerah mereka. Pada tingkat umum mesin pencari menyediakan layanan serupa.
• Dan interactives flash memungkinkan pengguna untuk mempengaruhi output dalam berbagai cara. Ini mungkin yang sederhana seperti memilih dari berbagai audio, video, teks dan masih pilihan gambar. Ini mungkin bermain atau kuis, di mana interaksi mereka (misalnya apa jawaban mereka mendapatkan hak, bagaimana mereka melakukan) membentuk output yang mereka alami.