I’ve heard a saying, that “life is

I’ve heard a saying, that “life is a surprise”. Call me a sceptic, but I generally scoff at lines that scream something that leaves us expecting so much.
My short love story may be short on words, but it’s a story that’s filled every thought and day of my existence with happiness.
I’m a guy, a 26 year old guy who works in a job he likes. A guy who hangs out with his friends when the sun goes down, and one who, when the story begins, is still single.
I’m single, not because I want to be single. I think it’s weird to be single. Or maybe that’s what all guys think.
I’m just a guy who’s been looking high and low for that girl who can make things happen inside me.
You know, your heart stops beating just for a second, your throat goes dry, you get gooseflesh, feel a bit dizzy, and the works.
I haven’t experienced that. Most of my friends haven’t experienced that too, but they’re all going out with someone. According to them, such things happen only when you’re suffering from a high temperature.
Short love stories and my life
The story of me falling madly in love didn’t actually go as I had expected. My throat never got dry, ever. But then, I liked a girl. Of course, it wasn’t ‘love’.
Actually speaking, it wasn’t even ‘like’. As a matter of fact, I have no idea what I felt. I spend my evenings at a café, next to a huge television display they’ve now acquired, and whether I like it or not, I end up spending my time staring at it. And it bloody hell annoys me! Can’t they just junk it?
Well, and just like me, there was this cute girl who would come to the same café, and stare at the same display every day. Well, sometimes she read a book.
Or sometimes, she used to light a cigarette and look at her fumes take shape, and then disappear into non-existence. She was fascinating and pretty. But there was one difference between both of us. I came to the café with a couple of friends. She came alone. I have never seen any girl do that. Who has?
Love stories and stolen glances
We used to glance across each other now and then, but there was nothing more. No jolt. No sweat. No knots in my stomach.
The days turned to weeks, and weeks turned to a couple of months. That’s a long time once you picture the scene outside the world of literature. Long, long ago seems so cute in a book, but an hour in a suffocating conference hall? Murder! Without actually knowing it, I was attracted to this girl. I actually admired her, and her calm, comfortable, cool as a cat persona that she brought along for company every day. Could it be love?
And then, I started the staring game. I stared at her now and then, discreetly, but in a way she knew I was glancing at her. But no deal. She just wasn’t bothered. Ouch! My ego was crushed.
A rainy evening – The perfect setting for short love stories
One evening, it rained cats and dogs, and a few frogs and fishes too. I was in the café, she walked in with an umbrella. The place was packed, and there was one seat that was empty. That was facing my table. I had half a mind to get up and call her over, but before I could make up my mind and inflate my courage, she walked to a corner table that just got cleared.
An hour later, it was still raining. In the midst of all that rain and thunder, I contemplated and coined her name, “The Lonely Girl”. The Lonely Girl had walked out a few minutes before I decided to leave. When I got outside the café, I saw her standing by the sidewalk, waiting. I walked up to her quickly, and before I knew it I had asked her if I could drop her to her place. As it was raining, I added.
She didn’t smile, she just looked at me, turned around and walked away in the rain! Under her umbrella.
My friends laughed at me. Yep, it was completely embarrassing. Even the bum on the street held back a grin. I hadn’t even heard the Lonely Girl’s voice. Pathetic, I say. The next day I saw her at the café, she was sitting by herself. Perhaps she was Calvin, and she had a Hobbes around to keep her company. I was invisible. Her smoke rings were fascinating her. She couldn’t even leave good smoke rings, what was the deal with staring at it? This happened everyday for a month.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Aku pernah mendengar pepatah, "hidup adalah kejutan". Call me skeptis, tapi saya umumnya mengejek baris yang menjerit sesuatu yang membuat kita berharap begitu banyak.Saya cerita pendek cinta mungkin pendek pada kata-kata, tapi itu adalah cerita yang telah diisi setiap hari keberadaan saya dan berpikir dengan kebahagiaan.Saya seorang pria, seorang pria berusia 26 tahun yang bekerja dalam pekerjaan yang ia suka. Seorang pria yang menggantung keluar dengan teman-temannya ketika matahari terbenam, dan satu yang, ketika cerita dimulai, adalah masih single.Saya tunggal, bukan karena saya ingin menjadi satu. Saya pikir itu aneh untuk single. Atau mungkin itu adalah apa yang semua orang berpikir.Aku hanya seorang pria yang telah mencari tinggi dan rendah gadis itu yang bisa membuat hal-hal yang terjadi di dalam diriku.Anda tahu, hati Anda berhenti pemukulan hanya untuk detik, tenggorokan Anda pergi kering, Anda mendapatkan gooseflesh, merasa sedikit pusing, dan karya-karya.Aku belum mengalami bahwa. Sebagian besar teman-teman saya belum mengalami yang terlalu, tapi mereka semua akan dengan seseorang. Menurut mereka, hal-hal seperti itu terjadi hanya ketika Anda menderita dari suhu tinggi.Cerita pendek cinta dan kehidupan sayaCerita saya jatuh tergila-gila cinta benar-benar tidak pergi seperti yang diharapkan. Tenggorokan saya tidak pernah kering, pernah. Tapi kemudian, saya suka seorang gadis. Tentu saja, bukan 'cinta'.Sebenarnya berbicara, bukan bahkan 'seperti'. Sebagai soal fakta, saya tak memiliki ide apa yang saya rasakan. Aku menghabiskan malam saya di sebuah kafe, di layar televisi besar mereka sekarang telah diperoleh, dan apakah aku suka atau tidak, akhirnya saya menghabiskan waktu saya menatap itu. Dan itu neraka berdarah mengganggu saya! Tidak mereka hanya sampah itu?Baik, dan hanya seperti saya, ada gadis ini cute yang akan datang ke kafe yang sama dan menatap layar sama setiap hari. Yah, kadang-kadang dia membaca sebuah buku.Atau kadang-kadang, ia digunakan untuk menyalakan Rokok dan melihat asap dia mengambil bentuk, dan kemudian menghilang ke dalam non-eksistensi. Dia adalah menarik dan cantik. Tapi ada satu perbedaan antara kami berdua. Saya datang ke kafe dengan beberapa teman. Dia datang sendirian. Aku belum pernah melihat setiap gadis yang melakukan itu. Siapa yang memiliki?Kisah cinta dan pandangan dicuriKita terbiasa sekilas melintasi satu sama lain sekarang dan kemudian, tetapi tidak ada yang lain. Tidak ada sentakan. Tidak keringat. Tidak ada simpul di perutku.Hari-hari berubah sampai Minggu, dan minggu berubah untuk beberapa bulan. Itu adalah waktu yang lama setelah Anda gambar adegan di luar dunia sastra. Lama, lama yang lalu tampak begitu lucu dalam sebuah buku, tetapi satu jam di ruang konferensi yang menyesakkan? Pembunuhan! Tanpa benar-benar menyadarinya, saya sangat tertarik untuk gadis ini. Aku benar-benar mengagumi dia, dan dia tenang, nyaman, sejuk sebagai persona kucing yang dia membawa perusahaan setiap hari. Mungkinkah cinta?Dan kemudian, aku mulai permainan menatap. Aku menatapnya sekarang dan kemudian, diam-diam, tapi dalam cara yang dia tahu aku melirik padanya. Tapi tidak ada kesepakatan. Dia hanya tidak terganggu. Aduh! Ego saya hancur.Malam hujan yang-pengaturan yang sempurna untuk cerita pendek cintaSuatu malam, hujan kucing dan anjing, dan beberapa katak dan ikan juga. Aku di kafe, ia berjalan dengan payung. Tempat makan, dan ada satu kursi yang kosong. Yang sedang menghadapi meja saya. Aku punya setengah pikiran untuk bangun dan memanggilnya atas, tapi sebelum aku bisa membuat pikiran saya dan mengembang keberanian saya, ia berjalan ke meja sudut yang hanya mendapat dibersihkan.Satu jam kemudian, itu masih hujan. Di tengah-tengah semua itu hujan dan thunder, aku merenungkan dan diciptakan namanya, "The Girl kesepian". Gadis kesepian telah berjalan keluar beberapa menit sebelum aku memutuskan untuk meninggalkan. Ketika aku sampai di luar kafe, aku melihatnya berdiri oleh trotoar, menunggu. Aku mendekatinya dengan cepat, dan sebelum aku tahu itu saya telah meminta dia jika aku bisa drop dia ke tempatnya. Saat itu hujan, saya menambahkan.Ia tidak tersenyum, dia hanya menatapku, berbalik dan berjalan dalam hujan! Di bawah payung.Teman-teman saya tertawa pada saya. Ya, itu benar-benar memalukan. Bahkan gelandangan di jalan menahan senyum. Aku bahkan tidak mendengar suara perempuan kesepian. Menyedihkan, kataku. Hari berikutnya aku melihatnya di café, ia sedang duduk sendiri. Mungkin dia Calvin, dan dia punya Hobbes di sekitar untuk menjaga perusahaan. Saya adalah tidak terlihat. Cincin asap nya adalah menarik dirinya. Dia bahkan tidak bisa meninggalkan baik asap cincin, apa itu kesepakatan dengan menatap itu? Hal ini terjadi sehari-hari selama satu bulan.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Saya pernah mendengar pepatah, bahwa "hidup adalah kejutan" ??. Panggil aku skeptis, tapi saya biasanya mengejek baris yang berteriak sesuatu yang membuat kita mengharapkan begitu banyak.
Kisah cinta singkat saya mungkin pendek pada kata-kata, tapi itu adalah cerita yang diisi setiap pikiran dan hari keberadaan saya dengan kebahagiaan.
Aku seorang pria, seorang cowok berusia 26 tahun yang bekerja di pekerjaan yang dia suka. Seorang pria yang bergaul dengan teman-temannya saat matahari terbenam, dan satu yang, ketika cerita dimulai, masih single.
Aku lajang, bukan karena saya ingin menjadi tunggal. Saya pikir itu aneh untuk menjadi tunggal. Atau mungkin itulah yang semua orang berpikir.
Aku hanya seorang pria yang telah mencari tinggi dan rendah untuk gadis yang dapat membuat sesuatu terjadi dalam diri saya.
Kau tahu, hatimu berhenti berdetak hanya sedetik, tenggorokan Anda pergi kering, Anda mendapatkan merinding, merasa sedikit pusing, dan karya-karya.
saya tidak mengalami itu. Sebagian besar teman-teman saya tidak mengalami itu juga, tetapi mereka semua akan keluar dengan seseorang. Menurut mereka, hal-hal seperti itu terjadi hanya ketika Anda menderita dari suhu tinggi.
Cerita cinta pendek dan hidupku
Kisah saya jatuh cinta setengah mati tidak benar-benar pergi seperti yang diharapkan. Tenggorokan saya tidak pernah mendapat kering, pernah. Tapi kemudian, saya menyukai seorang gadis. Tentu saja, itu bukan 'cinta'.
Sebenarnya berbicara, itu bahkan tidak 'seperti'. Sebagai soal fakta, saya tidak tahu apa yang saya rasakan. Aku menghabiskan malam saya di sebuah kafe, di samping layar televisi besar mereka sekarang diakuisisi, dan apakah saya suka atau tidak, saya akhirnya menghabiskan waktu saya menatap itu. Dan neraka berdarah mengganggu saya! Mereka tidak bisa sampah itu?
Yah, dan seperti saya, ada gadis cantik ini yang akan datang ke café yang sama, dan menatap layar yang sama setiap hari. Nah, kadang-kadang dia membaca buku.
Atau kadang-kadang, ia digunakan untuk menyalakan rokok dan melihat asap nya mengambil bentuk, dan kemudian menghilang ke non-eksistensi. Dia sangat menarik dan cantik. Tapi ada satu perbedaan antara kami berdua. Aku datang ke kafe dengan beberapa teman. Dia datang sendirian. Aku belum pernah melihat gadis yang melakukan itu. Yang memiliki?
Cerita Cinta dan lirikan dicuri
Kami digunakan untuk memandang ke seberang satu sama lain sekarang dan kemudian, tapi tidak ada yang lebih. Tidak ada sentakan. Tidak berkeringat. Tidak ada knot di perut saya.
Hari berganti ke minggu, dan minggu beralih ke beberapa bulan. Itu waktu yang lama setelah Anda membayangkan adegan di luar dunia sastra. Lama, lama tampak begitu lucu dalam sebuah buku, tetapi satu jam di ruang konferensi mencekik? Pembunuhan! Tanpa benar-benar mengetahui hal itu, saya tertarik untuk gadis ini. Aku benar-benar mengaguminya, dan tenang nya, nyaman, sejuk sebagai persona kucing yang ia membawa untuk perusahaan setiap hari. Mungkinkah cinta?
Dan kemudian, saya mulai permainan menatap. Aku menatapnya sekarang dan kemudian, diam-diam, tapi dengan cara dia tahu aku melirik padanya. Tapi tidak ada kesepakatan. Dia hanya tidak terganggu. Aduh! Ego saya hancur.
Malam yang hujan - Pengaturan yang sempurna untuk cerita cinta pendek
Suatu malam, hujan kucing dan anjing, dan beberapa katak dan ikan juga. Aku berada di café, ia berjalan dengan payung. Tempat itu penuh sesak, dan ada satu kursi yang kosong. Yang menghadapi meja saya. Aku punya setengah pikiran untuk bangun dan memanggilnya lebih, tapi sebelum aku bisa membuat pikiran saya dan mengembang keberanian saya, dia berjalan ke sebuah sudut meja yang baru saja dibersihkan.
Satu jam kemudian, masih hujan. Di tengah semua hujan itu dan guntur, saya merenungkan dan diciptakan namanya, "The Lonely Girl" ??. The Lonely Girl telah berjalan keluar beberapa menit sebelum saya memutuskan untuk meninggalkan. Ketika saya sampai di luar kafe, aku melihatnya berdiri di trotoar, menunggu. Aku berjalan ke nya cepat, dan sebelum aku tahu itu aku bertanya apakah aku bisa mengantarnya ke tempatnya. Seperti hujan, saya menambahkan.
Dia tidak tersenyum, dia hanya menatapku, berbalik dan berjalan pergi dalam hujan! Di bawah payung.
Teman-teman saya menertawakan saya. Yep, itu benar-benar memalukan. Bahkan gelandangan di jalan menahan menyeringai. Aku bahkan tidak mendengar suara Lonely Girl. Menyedihkan, kataku. Hari berikutnya aku melihatnya di kafe, dia duduk sendirian. Mungkin dia Calvin, dan dia memiliki Hobbes sekitar untuk menemaninya. Aku tak terlihat. Cincin asap nya yang menarik nya. Dia bahkan tidak bisa meninggalkan cincin asap yang baik, apa adalah kesepakatan dengan menatap itu? Hal ini terjadi setiap hari selama satu bulan.