TAXONOMY AND MORPHOMETRICSTUDY OF T

TAXONOMY AND MORPHOMETRIC
STUDY OF THE CAMEL SKELETON
The taxonomic identification of Viminacium camel
is important because camel species originate from different
parts of the world. Two-humped camels2 (Camelus
bactrianus) originate from Central Asia, while onehumped
camels3 (Camelus dromedarius) are from North
Africa and Western Asia.
The adaptation to different temperature conditions
of the two camel species resulted in the difference in
their size and appearance. Dromedaries, which live in
hot deserts, have shorter hair and generally longer limbs

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

TAKSONOMI DAN MORPHOMETRICSTUDI KERANGKA UNTAIdentifikasi taksonomi unta Viminaciumini penting karena unta spesies berasal dari berbedaBagian dari dunia. Dua-berpunuk camels2 (Camelusbactrianus) berasal dari Asia Tengah, sementara onehumpedcamels3 (Camelus dromedarius) adalah dari UtaraAfrika dan Asia Barat.Adaptasi terhadap kondisi suhu berbedaspesies unta mengakibatkan perbedaanukuran dan penampilan mereka. Muda, yang tinggal diHot gurun, memiliki rambut pendek dan umumnya lebih panjang tungkai

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

TAKSONOMI DAN MORFOMETRIK
KAJIAN CAMEL SKELETON
Identifikasi taksonomi Viminacium unta
ini penting karena spesies unta berasal dari berbagai
belahan dunia. Dua-berpunuk camels2 (Camelus
bactrianus) berasal dari Asia Tengah, sementara onehumped
camels3 (Camelus dromedarius) berasal dari Utara
Afrika dan Asia Barat.
Adaptasi dengan kondisi suhu yang berbeda
dari dua spesies unta mengakibatkan perbedaan dalam
ukuran dan penampilan mereka. Dromedary, yang hidup di
gurun yang panas, memiliki rambut pendek dan anggota badan umumnya lebih panjang