Religiously highly involved Muslim

Religiously highly involved Muslim consumers to be more intense information seekers due to their Islamic thought (Razzaque and Chaudhry, 2013). In the case of the Halal meat market, retailers should understand to monitor all steps in Halal compliance very well. Critical points in Halal meat handling in this study are clear when decision-makers in organization are making decisions in their respective companies accordingly. Retailers should understand the importance of the Halal meat market for organizations which arc operating in the Halal market and Muslim population. Investigating consumer decisions towards Halal products is topical, first, given the Halal food market size and its evolution, and second, given the policy relevance of the issue (Lada el al., 2009). There is a need to enhance competitiveness and to increase value-added to the whole supply chain, as well as to position Malaysia as an international Halal food hub. The Malaysian Government should realize the importance of the Halal business markets in which RBB, RBI, SN, NB, RATT and RAB are influenced by certain variables. Prior literature applied TRA in a customer market verses this study examine the attitude and behaviour of businesses market in Malaysia. This study is among the few attempts in understanding retailers regarding to their behaviour towards Halal products. Finally, RBI could be the result from profit sake instead of Halal compliance. Retailers should consider Islamic supply chain management in several stages including ordering supply; supply checking; internal transport; internal storage; display for sale; customer carrying the supply and cash counter which consider the logistics requirements. Even though Halal products appear similar to other types of food, the way they are prepared, handled and processed from the origin right up to the retailer's shop has been done in accordance to Islamic requirements

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Agama sangat terlibat Muslim konsumen menjadi pencari informasi lebih intens karena mereka pemikiran Islam (Razzaque dan Chaudhry, 2013). Dalam hal pasar daging Halal, pengecer harus memahami untuk memantau semua langkah dalam kepatuhan Halal sangat baik. Titik-titik kritis dalam daging Halal penanganan dalam studi ini jelas ketika para pengambil keputusan dalam organisasi yang membuat keputusan di perusahaan mereka sesuai. Pengecer harus memahami pentingnya pasar daging Halal untuk organisasi busur yang beroperasi di pasar yang Halal dan penduduk Muslim. Menyelidiki keputusan konsumen terhadap produk Halal topikal, pertama, mengingat ukuran pasar makanan Halal dan evolusi, dan kedua, diberikan relevansi kebijakan masalah (Lada el al., 2009). Ada kebutuhan untuk meningkatkan daya saing dan meningkatkan nilai tambah ke rantai suplai keseluruhan, serta untuk posisi Malaysia sebagai hub internasional makanan Halal. Pemerintah Malaysia harus menyadari pentingnya pasar bisnis Halal di mana RBB, RBI, SN, NB, RATT, dan RAB dipengaruhi oleh variabel-variabel tertentu. Sastra sebelumnya diterapkan TRA dalam ayat-ayat pasar pelanggan studi ini memeriksa sikap dan perilaku bisnis pasar di Malaysia. Studi ini adalah di antara beberapa upaya di pengecer pemahaman mengenai perilaku mereka terhadap produk Halal. Akhirnya, RBI bisa menjadi hasil dari demi keuntungan daripada Halal kepatuhan. Pengecer harus mempertimbangkan manajemen rantai suplai Islam dalam beberapa tahap, termasuk memesan pasokan; pasokan memeriksa; internal transportasi; Penyimpanan internal; tampilan untuk dijual; Pelanggan yang membawa persediaan dan uang tunai counter yang mempertimbangkan kebutuhan logistik. Meskipun kehalalan produk tampak mirip dengan jenis lain dari makanan, cara mereka siap, ditangani dan diproses dari kanan asal sampai toko pengecer telah dilakukan sesuai dengan persyaratan Islam

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Konsumen Muslim agama yang sangat terlibat menjadi pencari informasi lebih intens karena pemikiran Islam mereka (Razzaque dan Chaudhry, 2013). Dalam kasus pasar daging halal, pengecer harus memahami untuk memantau semua langkah sesuai Halal sangat baik. Poin penting dalam penanganan daging halal dalam penelitian ini adalah jelas ketika pengambil keputusan dalam organisasi membuat keputusan di masing-masing perusahaan sesuai. Pengecer harus memahami pentingnya pasar daging halal untuk organisasi yang busur beroperasi di pasar Halal dan populasi Muslim. Investigasi keputusan konsumen terhadap produk halal adalah topikal, pertama, mengingat ukuran Halal pasar makanan dan evolusinya, dan kedua, mengingat relevansi kebijakan masalah (Lada el al., 2009). Ada kebutuhan untuk meningkatkan daya saing dan meningkatkan nilai tambah untuk seluruh rantai pasokan, serta memposisikan Malaysia sebagai makanan halal hub internasional. Pemerintah Malaysia harus menyadari pentingnya pasar bisnis Halal di mana RBB, RBI, SN, NB, Ratt dan RAB dipengaruhi oleh variabel-variabel tertentu. Literatur sebelum diterapkan TRA di pasar pelanggan ayat penelitian ini meneliti sikap dan perilaku pasar bisnis di Malaysia. Penelitian ini adalah di antara beberapa upaya dalam memahami pengecer mengenai perilaku mereka terhadap produk halal. Akhirnya, RBI bisa menjadi hasil dari kepentingan laba bukan kepatuhan Halal. Pengecer harus mempertimbangkan manajemen rantai pasokan Islam dalam beberapa tahap termasuk memesan pasokan; memeriksa pasokan; transportasi internal; penyimpanan internal; menampilkan untuk dijual; pelanggan membawa pasokan dan uang tunai counter yang mempertimbangkan persyaratan logistik. Meskipun produk halal muncul mirip dengan jenis makanan lain, cara mereka siap, ditangani dan diproses dari asal sampai ke toko pengecer telah dilakukan sesuai dengan kebutuhan Islam