Oil prices renewed their declines o

Oil prices renewed their declines on Monday, dropping below $49 a barrel as Goldman Sachs slashed its short-term forecasts and Gulf producers showed no signs of cutting production.

Both Brent and U.S. crude are around their lowest since April 2009 and have fallen for seven straight weeks on a growing supply glut.

The February Brent contract was down $1.29 at $48.82 a barrel at 0917 GMT. U.S. crude oil for February was down $1.12 at $47.24 per barrel.

Read MoreOil's new normal is lower for longer: Goldman

"To keep all capital sidelined and curtail investment in shale until the market has rebalanced, we believe prices need to stay lower for longer,'' the analysts said in a report.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Harga minyak baru mereka menurun pada hari Senin, turun di bawah $49 per barel karena Goldman Sachs disayat dengan perkiraan jangka pendek dan Teluk produsen menunjukkan tanda-tanda tidak memotong produksi.Brent dan AS mentah di sekitar mereka terendah sejak April 2009 dan telah jatuh selama tujuh minggu lurus di banjir pasokan berkembang.Kontrak Februari Brent adalah turun $1,29 di $48.82 barel pada 0917 GMT. US minyak mentah untuk Februari adalah turun $1.12 di $47.24 per barel.Baca MoreOil normal baru ini lebih rendah lagi: Goldman"Untuk menjaga semua modal dikesampingkan dan membatasi investasi dalam serpih sampai pasar telah rebalanced, kami percaya bahwa harga harus tetap lebih rendah lagi,'' analis mengatakan dalam sebuah laporan.