2. The Need of Doing ResearchFrom t

2. The Need of Doing Research
From the review of prior literature, many researches on ABC method were done developed countries and very little research has been done in developing countries. A majority of ABC research related to large companies, and a very small proportion related to small and medium enterprise.
From the diffusion of ABC, ABC very popular in developed counties but it is a new method in developing countries, especially in Asian context. In Vietnam, ABC has not been applied in Vietnamese companies. According to Truong and Dinh (2009), ABC method to modern management has been widely applied in many businesses around the world, like UK, USA, Thailand, etc., but this
method has not been applied in Vietnam enterprises. Huynh at el (2013) surveyed 339 Vietnamese companies, presented that there was no Vietnamese companies applied ABC method for calculating its product cost.
From academic perspective, ABC method has many advantages than TDC, thus it should be continued to study in order to innovate its limitations and foster its implementation. TDC lead to large distortions in reporting the cost of activities, processes, products, services, and customers. Consequently, managers may make serious mistakes in decisions made on basis of this information.
ABC system is more detailed and more accurate than a functional-based cost management system. ABC is the core of ABM – the new cost management system might be more accurately referred to as an activity-and-strategic-based cost management system. ABC systems not only develop more accurate costs, they also aid control costs. Because ABC systems also focus on activities, they are a very useful tool in cost management systems. Activity-based management (ABM) is using the output of an activity-based cost accounting system to aid strategic decision making and to improve operational control of an organization. In the broadest terms, ABM aims to improve
the value received by customers and to improve profits by identifying opportunities for improvements in strategy and operations.
So, this research applied ABC method to calculate product cost in Van Chinh enterprise as an illustration for an application ABC in SMEs. The results of this research also contributed to literature about the differences between ABC and TDC. Finally, this research contributed to diffuse ABC in the developing counties; in this case it was conducted in Vietnam.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

2. perlu melakukan penelitianDari kajian sastra sebelumnya, banyak penelitian pada metode ABC dilakukan negara-negara maju dan sangat sedikit penelitian telah dilakukan di negara berkembang. Mayoritas ABC penelitian yang berkaitan dengan perusahaan besar, dan proporsi yang sangat kecil yang berkaitan dengan usaha kecil dan menengah.Dari difusi ABC, ABC sangat populer di dikembangkan County tetapi ini adalah metode yang baru di negara berkembang, terutama dalam konteks Asia. Di Vietnam, ABC tidak telah diterapkan di perusahaan Vietnam. Menurut Truong dan Dinh (2009), ABC metode untuk manajemen modern telah secara luas diterapkan di banyak perusahaan di seluruh dunia, seperti Inggris, Amerika Serikat, Thailand, dll, tapi inimetode tidak telah diterapkan di perusahaan Vietnam. Huynh di el (2013) disurvei 339 Vietnam perusahaan, disajikan bahwa ada tidak ada perusahaan Vietnam diterapkan ABC metode untuk menghitung biaya produk.Dari perspektif akademik, metode ABC memiliki banyak keuntungan daripada TDC, sehingga harus terus belajar untuk berinovasi keterbatasan dan menumbuhkan pelaksanaannya. TDC menyebabkan besar distorsi dalam pelaporan biaya kegiatan, proses, produk, Layanan, dan pelanggan. Akibatnya, manajer dapat membuat kesalahan serius dalam keputusan-keputusan yang dibuat berdasarkan informasi ini.ABC sistem lebih rinci dan lebih akurat daripada sistem manajemen fungsional berbasis biaya. ABC adalah inti dari ABM-sistem manajemen baru biaya mungkin lebih akurat disebut sebagai sistem manajemen kegiatan dan strategis-berbasis biaya. ABC sistem tidak hanya mengembangkan biaya lebih akurat, mereka juga membantu mengendalikan biaya. Karena sistem ABC juga fokus pada kegiatan, mereka adalah alat yang sangat berguna dalam sistem manajemen biaya. Berbasis aktivitas manajemen (ABM) menggunakan output dari sistem berbasis aktivitas akuntansi biaya pengambilan keputusan strategis dan untuk meningkatkan pengendalian operasional organisasi. Dalam istilah luas, ABM bertujuan untuk meningkatkannilai yang diterima oleh pelanggan dan untuk meningkatkan laba dengan mengidentifikasi peluang untuk perbaikan dalam strategi dan operasi.Jadi, penelitian ini diterapkan ABC metode untuk menghitung biaya produk dalam Van Chinh perusahaan sebagai ilustrasi ABC aplikasi UKM. Hasil penelitian ini juga berkontribusi literatur tentang perbedaan antara ABC dan TDC. Akhirnya, penelitian ini berkontribusi meredakan ABC di negara berkembang; dalam kasus ini ia dilakukan di Vietnam.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

2. Kebutuhan Melakukan Penelitian
Dari tinjauan literatur sebelumnya, banyak penelitian tentang metode ABC dilakukan negara-negara maju dan penelitian sangat sedikit yang telah dilakukan di negara-negara berkembang. Mayoritas penelitian ABC terkait dengan perusahaan besar, dan proporsi yang sangat kecil yang berhubungan dengan usaha kecil dan menengah.
Dari difusi ABC, ABC sangat populer di negara maju tetapi merupakan metode baru di negara-negara berkembang, khususnya dalam konteks Asia. Di Vietnam, ABC belum diterapkan di perusahaan-perusahaan Vietnam. Menurut Truong Dinh dan (2009), metode ABC untuk manajemen modern telah banyak diterapkan di banyak bisnis di seluruh dunia, seperti Inggris, Amerika Serikat, Thailand, dll, tapi ini
metode belum diterapkan di perusahaan-perusahaan Vietnam. Huynh di el (2013) disurvei 339 perusahaan Vietnam, disajikan bahwa tidak ada perusahaan Vietnam menerapkan metode ABC untuk menghitung biaya produk.
Dari sudut pandang akademik, metode ABC memiliki banyak keunggulan dibandingkan TDC, sehingga harus terus belajar untuk berinovasi keterbatasan dan mendorong pelaksanaannya. TDC menyebabkan distorsi besar dalam melaporkan biaya kegiatan, proses, produk, layanan, dan pelanggan. Akibatnya, manajer mungkin membuat kesalahan serius dalam keputusan yang dibuat atas dasar informasi ini.
Sistem ABC lebih rinci dan lebih akurat daripada sistem manajemen biaya fungsional berbasis. ABC adalah inti dari ABM - sistem manajemen biaya yang baru mungkin lebih tepat disebut sebagai kegiatan-dan-strategis berbasis sistem manajemen biaya. Sistem ABC tidak hanya mengembangkan biaya yang lebih akurat, mereka juga membantu biaya kontrol. Karena sistem ABC juga fokus pada kegiatan, mereka adalah alat yang sangat berguna dalam sistem manajemen biaya. Berbasis kegiatan pengelolaan (ABM) menggunakan output dari sistem akuntansi biaya berdasarkan aktivitas untuk membantu pengambilan keputusan strategis dan untuk meningkatkan pengendalian operasional organisasi. Dalam istilah luas, ABM bertujuan untuk meningkatkan
nilai yang diterima oleh pelanggan dan meningkatkan keuntungan dengan mengidentifikasi peluang untuk perbaikan strategi dan operasi.
Jadi, penelitian ini menggunakan metode ABC untuk menghitung biaya produk di Van Chinh perusahaan sebagai ilustrasi untuk ABC aplikasi di UKM. Hasil penelitian ini juga memberikan kontribusi terhadap literatur tentang perbedaan antara ABC dan TDC. Akhirnya, penelitian ini memberikan kontribusi untuk meredakan ABC di kabupaten berkembang; dalam hal ini dilakukan di Vietnam.