Kebijakan konservasi laut dalam menghadapi iklim
perubahan. Analisis global perubahan iklim terhadap
keanekaragaman hayati laut membantu mengidentifikasi potensi
kepekaan spesies yang berbeda, daerah, dan perikanan
terhadap dampak perubahan iklim. Gambaran global tersebut
juga efektif dalam membangun konsensus dan memulai
tindakan antar bangsa, masyarakat dan pemangku kepentingan
untuk mengatasi masalah tersebut. Secara bersamaan,
hasil dan pendekatan yang disajikan di sini dapat diterapkan
untuk proyek perubahan iklim yang disebabkan keanekaragaman hayati
dampak pada skala regional dan lokal. Dengan demikian,
langkah berikutnya adalah untuk mendapatkan data fisik dan biologis
dalam resolusi lebih halus studi skala regional, terutama
pada daerah yang dari sensitivitas tinggi terhadap
perubahan iklim. Model kami untuk analisis global dapat
kemudian downscaled untuk meningkatkan pemahaman tentang
dampak perubahan iklim potensial pada spasial lebih halus
skala dan temporal. Hasilnya dapat membantu desain
sistem manajemen dan mengembangkan indikator dan
program monitoring. Selain itu, data empiris
dari penelitian lokal dan regional dapat disintesis
untuk membandingkan dan memvalidasi model kita. Pendekatan ini
rencana konservasi merancang yang menggabungkan
faktor perubahan iklim saat ini sedang
diuji di wilayah Australia Barat (J. Meeuwig,
University of Western Australia, komunikasi pribadi).
Singkatnya, penelitian ini memberikan kuantitatif pertama
proyeksi pola iklim mengubah
dampak pada keanekaragaman hayati laut di skala global.
Ini akan memberikan para pembuat kebijakan, masyarakat ilmiah
dan masyarakat gambar skala potensi
masalah. Kami menunjukkan bahwa pola global
perubahan iklim berdampak pada keanekaragaman hayati laut yang
konsisten dengan yang di bioma terestrial. Karena
kompleksitas dan skala masalah dan
proses yang terlibat, besarnya proyeksi kami
tidak pasti. Hasilnya dapat digunakan sebagai nol
hipotesis untuk mengembangkan teori dan masa depan
studi empiris.
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
