The Zombie Jiao-dragon by itself wa

The Zombie Jiao-dragon by itself wasn’t all that powerful; the key was the effect of the pearl.

As time passed, the body of the Zombie Jiao-dragon grew larger and larger and was emitting a scarlet luster.

“It’s already reached its limit and is trying to retreat into the lake! Stop it, don’t let it escape!” Cang Ming coldly barked.

Mu Ye and the rest frantically attacked the Zombie Jiao-dragon while the rest intercepted its movements at the surface of the lake. They stood on the surface of the lake and made preparations to engage it in battle at any moment.

At the provocation, the Zombie Jiao-dragon crazily roared in rage towards the sky.

*Woosh!* *Woosh!* *Woosh!*

Numerous Zombie Jiao-dragons suddenly appeared from under the surface of the lake and attacked the surrounding experts. All of the newcomer Jiao-dragons were at least Black Gold rank. Some of the experts were caught off guard and were dragged into the lake ,issuing miserable shrieks.

Some of the Zombie Jiao-dragons were also killed by the experts.

“Hmph! I never thought that there’d also be a nest full of offspring!” Cang Ming coldly laughed as he formed a terrifyingly powerful pillar of purple lightning in the center of his palm and swept it across the surface of the lake. When the Zombie Jiao-dragon that was charging at him made contact with the lightning pillar, it was wiped out from a hail of sparks that flew in all directions.

While Cang Ming and the rest were slaughtering the normal Zombie Jiao-dragons, the main Zombie Jiao-dragon turned even redder. Walls of water shot up from the lake, entrapping the experts in an instant. At the same moment, the Zombie Jiao-dragon dived towards the lake.

At this, Cang Ming frowned and shot the lightning in his palm after the Zombie Jiao-dragon. However, his lightning was unable to penetrate the walls of water.

“I never thought that this beast would still have such strength,” Cang Ming’s brows slightly twitched as he formed a mysterious lightning spear and shot it from his hand. That lightning spear spun like a bullet as it tore through the air, carrying bolts of lightning and an unparalleled aura towards the Zombie Jiao-dragon.

*Boom!*

This time, the lightning spear penetrated the water walls as a streak of light and flew towards the Zombie Jiao-dragon.

Nie Li shivered when he saw that lightning spear. That lightning spear was at least of Heavenly Fate rank. Even though Cang Ming wasn’t able to bring out the lightning spear’s true strength, it was nevertheless still an astonishing feat.

‘With my current strength, it would be bad if I to cross Cang Ming.’ Nie Li thought inwardly. As for that scarlet pearl, he decided to give up on it. He took Ye Ziyun and turned to leave to resume their search for their friends, who had gotten lost in the mist earlier.

*Boom!*

That lightning spear pierced the body of the red Zombie Jiao-dragon, causing it to issue a mournful shriek as fresh blood splattered the surface of the lake. That attack from Cang Ming had greatly wounded the Zombie Jiao-dragon; however, the creature ignored its injuries and drilled into the lake.

While this was going on, Mu Ye was standing on the surface of the lake, quietly observing the battle. When the red Zombie Jiao-dragon suffered from the heavy injuries, he could’ve easily intercepted it with his strength. However, Mu Ye refrained from taking action and watched the Zombie Jiao-dragon give out a cry of indignation as it dived into the water.

Cang Ming wielded his lightning spear and landed on the surface of the water. That Zombie Jiao-dragon had already fled deep into the lake. With how deep the lake is, who knows what other kinds of dangers could be hidden within? Alone, he didn’t dare to enter.

He coldly swept his eyes at Mu Ye and said, “Why didn’t you stop it?”

A bright smile appeared on Mu Ye’s handsome face as he replied, “The Zombie Jiao-dragon’s berserk tantrum made it too dangerous to go near it. I didn’t want to risk going against i

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Zombie Jiao-naga dengan sendirinya tidak semua yang kuat; Kuncinya adalah efek mutiara.Seiring waktu berlalu, tubuh Zombie Jiao-naga tumbuh lebih besar dan lebih besar dan ini memancarkan kilau kain kirmizi."Itu telah mencapai batas dan mencoba untuk mundur ke Danau! Menghentikannya, jangan biarkan itu melarikan diri! " Cang Ming dingin menyalak.Mu kamu dan sisanya panik menyerang Zombie Jiao-naga sementara sisanya dicegat gerakan di permukaan danau. Mereka berdiri di permukaan danau dan membuat persiapan untuk terlibat dalam pertempuran setiap saat.Di provokasi, Zombie Jiao-naga ayun raung dalam kemarahan menuju langit.* Woosh! * * Woosh! * * Woosh! *Banyak Zombie Jiao-naga tiba-tiba muncul dari bawah permukaan danau dan menyerang para ahli sekitarnya. Semua pendatang baru Jiao-naga yang setidaknya hitam emas peringkat. Beberapa ahli tertangkap lengah dan diseret ke dalam danau, mengeluarkan jeritan sengsara.Beberapa Zombie Jiao-naga juga dibunuh oleh para ahli."Hmph! Saya tidak pernah berpikir bahwa ada juga akan sarang penuh keturunan!" Cang Ming dingin tertawa ketika ia membentuk pilar terrifyingly kuat ungu petir di pusat telapak tangan dan menyapu permukaan danau. Ketika Zombie Jiao-naga itu adalah pengisian arahnya membuat kontak dengan tiang petir, hal itu dihapus dari hujan sparks yang terbang di segala penjuru.Sementara Cang Ming dan sisanya adalah penyembelihan normal Zombie Jiao-naga, Zombie Jiao-naga utama berubah bahkan merah. Dinding air terangkat dari Danau, entrapping ahli dalam sekejap. Pada saat yang sama, Zombie Jiao-naga menyelam ke arah danau.Ini, Cang Ming mengerutkan kening dan ditembak petir di telapak tangannya setelah Zombie Jiao-naga. Namun, petir nya tidak mampu menembus dinding air."Saya tidak pernah berpikir bahwa binatang ini akan masih memiliki kekuatan seperti itu," Cang Ming alis sedikit twitched ketika ia membentuk tombak misterius petir dan itu ditembak dari tangannya. Tombak petir yang berputar seperti peluru seperti itu merobek melalui udara, membawa baut kilat dan aura tak tertandingi terhadap Zombie Jiao-naga.* Boom! *Saat ini, tombak petir menembus dinding air sebagai seberkas cahaya dan terbang menuju Zombie Jiao-naga.Nie Li menggigil ketika ia melihat bahwa tombak Petir. Tombak petir itu adalah setidaknya beranking nasib surgawi. Meskipun Cang Ming tidak mampu membawa keluar kekuatan sejati tombak petir, itu meskipun demikian masih menakjubkan feat.' Dengan kekuatan saya saat ini, itu akan buruk jika aku untuk menyeberangi Cang Ming.' Nie Li berpikir dalam hati. Seperti mutiara yang kain kirmizi, ia memutuskan untuk menyerah pada itu. Dia mengambil Ziyun kamu dan berpaling meninggalkan untuk melanjutkan pencarian mereka untuk teman-teman mereka, yang telah tersesat dalam kabut sebelumnya.* Boom! *Tombak petir yang menusuk tubuh Zombie Jiao-naga merah, menyebabkannya mengeluarkan jeritan sedih sebagai segar darah memercik permukaan danau. Bahwa serangan dari Cang Ming sangat terluka Zombie Jiao-dragon; Namun, makhluk diabaikan dengan cedera dan dibor ke danau.Sementara ini terjadi, Mu kamu sedang berdiri di permukaan danau, diam-diam mengamati pertempuran. Ketika Zombie Jiao-naga merah menderita luka-luka berat, ia bisa telah dengan mudah dicegat itu dengan kekuatannya. Namun, Mu kamu menahan diri dari mengambil tindakan dan menyaksikan Zombie Jiao-naga memberikan teriakan kemarahan seperti menyelam ke dalam air.Cang Ming memegang tombaknya petir dan mendarat di permukaan air. Bahwa Zombie Jiao-naga melarikan diri ke dalam danau. Seberapa dalam Danau adalah, siapa yang tahu apa jenis bahaya lain boleh disembunyikan? Sendirian, ia tidak berani untuk memasukkan.Dia dingin menyapu matanya di Mu Ye dan berkata, "Mengapa Anda tidak berhenti itu?"Senyum cerah muncul di wajah tampan Mu kamu seperti dia menjawab, "Zombie Jiao-naga mengamuk mengamuk membuatnya terlalu berbahaya untuk mendekatinya. Aku tidak ingin risiko akan melawan saya

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

The Zombie Jiao-naga dengan sendirinya tidak semua yang kuat; kuncinya adalah efek mutiara. Seiring waktu berlalu, tubuh Zombie Jiao-naga tumbuh lebih besar dan lebih besar dan memancarkan kilau merah. "Ini sudah mencapai batasnya dan mencoba untuk mundur ke dalam danau! Hentikan, jangan biarkan lolos! "Cang Ming dingin menyalak. Mu Ye dan sisanya panik menyerang Zombie Jiao-naga sedangkan sisanya dicegat gerakannya di permukaan danau. Mereka berdiri di permukaan danau dan membuat persiapan untuk terlibat dalam pertempuran setiap saat. Pada provokasi itu, Zombie Jiao-naga ayun meraung marah ke arah langit. * Woosh! * * Woosh! * * Woosh! * Banyak zombie Jiao-naga tiba-tiba muncul dari bawah permukaan danau dan menyerang para ahli sekitarnya. Semua pendatang baru Jiao-naga setidaknya peringkat Emas Hitam. Beberapa ahli tertangkap basah dan diseret ke dalam danau, mengeluarkan jeritan menyedihkan. Beberapa Zombie Jiao-naga juga tewas oleh para ahli. "Hmph! Saya tidak pernah berpikir bahwa ada juga akan menjadi sarang penuh keturunan! "Cang Ming dingin tertawa sambil membentuk pilar menakutkan kuat petir ungu di tengah telapak tangannya dan menyapu itu di seluruh permukaan danau. Ketika Zombie Jiao-naga yang pengisian padanya membuat kontak dengan pilar petir, itu dihapuskan dari hujan bunga api yang terbang ke segala arah. Sementara Cang Ming dan sisanya membantai normal Zombie Jiao-naga, utama zombie Jiao-naga berubah bahkan lebih merah. Dinding air terangkat dari danau, penjebakan para ahli dalam sekejap. Pada saat yang sama, Zombie Jiao-naga menukik ke arah danau. Pada ini, Cang Ming mengerutkan kening dan menembak petir di telapak tangannya setelah Zombie Jiao-naga. Namun, kilat tidak mampu menembus dinding air. "Saya tidak pernah berpikir bahwa binatang ini masih akan memiliki kekuatan seperti itu," alis Cang Ming sedikit bergerak-gerak saat ia membentuk kilat tombak misterius dan menembak itu dari tangannya. Bahwa petir tombak berputar seperti peluru seperti merobek melalui udara, membawa baut petir dan aura yang tak tertandingi terhadap Zombie Jiao-naga. * Boom! * Kali ini, petir tombak menembus dinding air sebagai beruntun cahaya dan terbang terhadap Zombie Jiao-naga. Nie Li menggigil ketika ia melihat bahwa petir tombak. Bahwa petir tombak setidaknya dari Heavenly Fate peringkat. Meskipun Cang Ming tidak mampu membawa keluar kekuatan sejati petir tombak itu, itu tetap masih merupakan prestasi yang menakjubkan. "Dengan kekuatan saya saat ini, itu akan menjadi buruk jika saya menyeberang Cang Ming." Nie Li berpikir dalam hati. Adapun yang merah mutiara, ia memutuskan untuk menyerah pada itu. Dia mengambil Ye Ziyun dan berbalik untuk pergi untuk melanjutkan pencarian mereka untuk teman-teman mereka, yang telah tersesat dalam kabut sebelumnya. * Boom! * Itu petir tombak menembus tubuh merah Zombie Jiao-naga, menyebabkan ia mengeluarkan jeritan sedih sebagai darah segar berceceran permukaan danau. Serangan itu dari Cang Ming telah sangat melukai Zombie Jiao-naga; Namun, makhluk itu diabaikan cedera dan dibor ke dalam danau. Sementara ini yang terjadi, Mu Ye berdiri di permukaan danau, diam-diam mengamati pertempuran. Ketika merah Zombie Jiao-naga menderita luka berat, dia bisa dengan mudah disadap dengan kekuatannya. Namun, Mu Ye menahan diri dari mengambil tindakan dan menyaksikan Zombie Jiao-naga memberikan teriakan kemarahan seperti menyelam ke dalam air. Cang Ming memegang tombak petir dan mendarat di permukaan air. Itu Zombie Jiao-naga sudah melarikan diri ke dalam danau. Dengan seberapa dalam danau ini, siapa yang tahu apa jenis lain dari bahaya bisa disembunyikan di dalam? Sendirian, ia tidak berani masuk. Dia dingin menyapu matanya Mu Ye dan berkata, "Kenapa kau tidak menghentikannya?" Senyum cerah muncul di wajah tampan Mu Ye saat ia menjawab, "The Zombie Jiao-naga mengamuk mengamuk membuatnya terlalu berbahaya untuk mendekat. Saya tidak ingin mengambil risiko melawan i