The objective of the risk planning

The objective of the risk planning process is to achieve the best possible balance and efficiency in managing risk. A risk efficient process is one where the expected cost of mitigating the risk can only be decreased by increasing the likelihood or impact of the
risk. It is the arbitrary balance struck between the organization’s willingness to suffer the consequences of risk and its willingness to pay for its avoidance strategies and this is where risk planning helps. The goals of risk planning are identified as:

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Tujuan dari risiko proses perencanaan adalah untuk mencapai keseimbangan mungkin yang terbaik dan efisiensi dalam mengelola risiko. Proses yang efisien risiko yang mana biaya diharapkan mengurangi risiko hanya akan menurun dengan meningkatkan kemungkinan atau dampakrisiko. Ini adalah keseimbangan sewenang-wenang yang melanda antara organisasi kesediaan untuk menderita konsekuensi dari risiko dan kemauan untuk membayar strategi penghindaran dan ini adalah mana risiko perencanaan membantu. Tujuan Perencanaan risiko diidentifikasi sebagai:

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Tujuan dari proses perencanaan risiko adalah untuk mencapai keseimbangan terbaik dan efisiensi dalam mengelola risiko. Sebuah proses yang efisien risiko adalah salah satu di mana diharapkan biaya mitigasi risiko hanya dapat dikurangi dengan meningkatkan kemungkinan atau dampak dari
resiko. Ini adalah keseimbangan sewenang-wenang memukul antara kesediaan organisasi menderita konsekuensi dari risiko dan kesediaannya untuk membayar strategi penghindaran dan ini adalah di mana perencanaan risiko membantu. Tujuan dari perencanaan risiko diidentifikasi sebagai: