Course Design Process COURSE DESIGN

Course Design Process

COURSE DESIGN PROCESS | COURSE DESIGN STANDARDS

Effective course design is a continuous improvement process that includes five interconnected components. The design process generally starts with analyzing and identifying desired, measureable learning outcomes that support program objectives. The deliberate design of learning experiences along with assessment will help to shape the optimal learning environment. As faculty regularly measure learning outcomes, the instructional design can be revised in the interest of achieving the optimal experiences for students. The course design components are presented below in Figure 2 which illustrates the interconnectivity of these components.
The Identification of learning outcomes: Learning outcomes should indicate the knowledge and skills learners will demonstrate after completing a course and answer the question, “what outcome will the learner achieve after successfully completing the course?”
The designing of effective learning experiences: Learning experiences should be comprised of the following:
Instructional Materials: These can include a variety of printed and online resources that meet with varying learning styles.
Interaction: These can include faculty-learner interaction, learner-instructional materials interaction, learner-learner interaction, interface-learner interaction, and learner support.
Learning Activities: These can include learner-centered activities that are engaging and meaningful.

The development of feedback and measurement strategies that help learners to achieve stated learning objectives.

Course Design

The following is an example that outlines the effective course design components in a Management Information Systems (MIS) course.
Learning Objective Explain how enterprise systems, such as supply chain management, customer relationship management, and enterprise resource planning systems, contribute to successful business communications.
Instructional Materials
Textbook
Company website
Business reports/Journals

Learning Activity Case Study: Learners will be assigned to a specific industry for a case study assignment and are expected to perform the following tasks:
Research a company that fits the industry profile
Contact the company IT department
Discuss questions for site visits
Conduct site visit to learn about the company’s management information system, how the system informs the business about supply chain management, customer relationship management, and enterprise resource planning that should contribute to successful business communications.
Present findings to the class

Interactions
Faculty discuss the assignment with learners
Learners work in teams for the assignment
Learners study the text, as well as the conduct of research
Learners research information on company web site
Learners post findings on iLearn

Feedback/Measurement
Grades are determined by all tasks listed in the Learning Activity box
Learners provide feedback to other teams
Learners conduct self-assessment as a team
Faculty provide feedback regarding all tasks listed in the Learning Activity box

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Proses desain Lapangan PROSES DESAIN LAPANGAN | KURSUS DESAIN STANDAR Desain Lapangan yang efektif adalah proses perbaikan terus-menerus yang mencakup lima komponen yang saling berhubungan. Proses desain umumnya dimulai dengan menganalisis dan mengidentifikasi hasil pembelajaran yang diinginkan, diukur yang mendukung tujuan program. Desain disengaja pengalaman bersama dengan penilaian belajar akan membantu untuk membentuk lingkungan belajar yang optimal. Sebagai Fakultas secara teratur mengukur hasil belajar, desain instruksional dapat direvisi kepentingan mencapai pengalaman yang optimal bagi siswa. Komponen desain lapangan yang disajikan di bawah ini pada gambar 2 yang menggambarkan interkoneksi komponen ini. Identifikasi hasil belajar: hasil belajar harus menunjukkan pengetahuan dan keterampilan peserta didik akan menunjukkan setelah menyelesaikan kursus dan menjawab pertanyaan, "apa hasilnya akan pelajar mencapai setelah berhasil menyelesaikan kursus?" Merancang pengalaman belajar yang efektif: pengalaman belajar harus terdiri dari berikut: Materi pengajaran: Ini dapat mencakup berbagai sumber daya cetak dan online yang bertemu dengan berbagai gaya belajar. Interaksi: Ini dapat termasuk interaksi Fakultas-peserta, interaksi materi pengajaran pelajar, pelajar-pelajar interaksi, interaksi antarmuka-peserta, dan pelajar dukungan. Kegiatan belajar: Ini dapat termasuk pelajar yang berpusat pada kegiatan yang menarik dan bermakna. Pengembangan strategi umpan balik dan pengukuran yang membantu pelajar untuk mencapai tujuan pembelajaran dinyatakan. Desain Lapangan Berikut ini adalah contoh yang menguraikan komponen Desain Lapangan efektif dalam kursus sistem informasi manajemen (SIM). Belajar tujuan menjelaskan bagaimana sistem perusahaan, seperti rantai pasok, manajemen hubungan pelanggan, dan perencanaan sistem, sumber daya perusahaan berkontribusi komunikasi bisnis yang sukses. Bahan pengajaran Buku teks Website perusahaan Jurnal bisnis laporan Belajar kegiatan studi kasus: Pelajar akan ditugaskan untuk industri tertentu untuk tugas studi kasus dan diharapkan untuk melakukan tugas berikut: Penelitian perusahaan yang sesuai dengan profil industri Menghubungi perusahaan departemen TI Mendiskusikan pertanyaan untuk kunjungan situs Melakukan kunjungan lokasi untuk belajar tentang sistem informasi manajemen perusahaan, bagaimana sistem menginformasikan bisnis tentang rantai pasok, manajemen hubungan pelanggan, dan perencanaan yang sumber daya perusahaan harus memberikan kontribusi terhadap komunikasi bisnis yang sukses. Temuan-temuan yang hadir ke kelas Interaksi Fakultas membahas penetapan dengan peserta didik Belajar bekerja dalam tim untuk tugas Para pelajar mempelajari teks, serta pelaksanaan penelitian Peserta didik penelitian informasi pada situs web perusahaan Peserta didik posting temuan di iLearn Umpan balik/pengukuran Nilai yang ditentukan oleh semua tugas-tugas yang tercantum dalam kotak kegiatan belajar Peserta didik memberikan umpan balik kepada tim lain Peserta melakukan penilaian diri sebagai sebuah tim Fakultas memberikan umpan balik mengenai semua tugas-tugas yang tercantum dalam kotak kegiatan belajar

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Tentu saja Desain Proses KURSUS DESAIN PROSES | KURSUS DESAIN STANDAR desain saja yang efektif adalah proses perbaikan yang terus menerus yang meliputi lima komponen yang saling berhubungan. Proses desain pada umumnya dimulai dengan menganalisis dan mengidentifikasi diinginkan, terukur hasil belajar yang mendukung tujuan program. Desain sengaja pengalaman bersama dengan penilaian belajar akan membantu membentuk lingkungan belajar yang optimal. Sebagai fakultas teratur mengukur hasil belajar, desain instruksional dapat direvisi untuk kepentingan mencapai pengalaman yang optimal bagi siswa. Komponen desain saja disajikan di bawah ini pada Gambar 2 yang menggambarkan interkonektivitas komponen ini. Identifikasi hasil belajar: Hasil pembelajaran harus menunjukkan pengetahuan dan keterampilan peserta didik akan menunjukkan setelah menyelesaikan kursus dan menjawab pertanyaan, "apa hasilnya akan pelajar mencapai setelah berhasil menyelesaikan kursus "? Perancangan pengalaman belajar yang efektif: pengalaman Belajar harus terdiri dari berikut: Bahan Ajar: ini dapat mencakup berbagai sumber cetak dan online yang bertemu dengan berbagai gaya belajar. Interaksi: ini dapat mencakup fakultas -learner interaksi, pelajar-instruksional bahan interaksi, interaksi peserta didik belajar, interaksi antarmuka-pelajar, dan dukungan pelajar. Kegiatan Belajar: ini dapat mencakup kegiatan berpusat pada peserta didik yang menarik dan bermakna. Pengembangan strategi umpan balik dan pengukuran yang membantu peserta didik untuk mencapai tujuan pembelajaran yang dinyatakan. Kursus Desain Berikut adalah contoh yang menguraikan komponen desain kursus efektif dalam Sistem Informasi Manajemen (SIM) saja. Tujuan Belajar Jelaskan bagaimana sistem perusahaan, seperti manajemen rantai pasokan, manajemen hubungan pelanggan, dan sumber daya perusahaan sistem perencanaan, memberikan kontribusi untuk komunikasi bisnis yang sukses. Bahan Ajar Textbook Perusahaan situs laporan Bisnis / Jurnal Kegiatan Belajar Studi Kasus: Peserta didik akan ditugaskan untuk industri tertentu untuk tugas studi kasus dan diharapkan untuk melakukan tugas berikut: Penelitian perusahaan yang cocok profil industri Hubungi departemen IT perusahaan Diskusikan pertanyaan untuk situs kunjungan Perilaku kunjungan untuk belajar tentang sistem informasi manajemen perusahaan, bagaimana sistem menginformasikan bisnis tentang manajemen rantai pasokan, manajemen hubungan pelanggan, dan perencanaan sumber daya perusahaan yang harus memberikan kontribusi untuk bisnis yang sukses komunikasi. Temuan Hadir untuk kelas Interaksi Fakultas membahas tugas dengan peserta didik Peserta didik bekerja dalam tim untuk tugas Peserta didik mempelajari teks, serta melakukan penelitian informasi penelitian Peserta didik di web perusahaan situs Peserta didik posting temuan pada iLearn Masukan / Pengukuran Kelas adalah ditentukan oleh semua tugas yang tercantum dalam kotak Activity Belajar Peserta didik memberikan umpan balik kepada tim lain peserta didik melakukan penilaian diri sebagai tim Fakultas memberikan umpan balik mengenai semua tugas yang tercantum dalam kotak Activity Belajar