Teaching Young LearnersTeaching on

Teaching Young Learners

Teaching on the kindergarten program was by far my favourite. I was assigned to a small class of 4 year old learners in the second level of kindergarten at the San Chong branch. When I first started, the students knew some general words such as some days of the week, numbers, adjectives and phrases like ‘Hello. How are you? – I’m fine thank you and you?’. Taiwanese parents start their children on their English language learning careers very young and there is a plethora of English language CDs, VCDs, DVDs, books and computer programs available for young learners to be exposed to English at home. The English words and phrases my students knew had been acquired through their exposure to such learning materials or by attending kindergarten classes where they were taught English. I learnt quickly how dedicated the Taiwanese parents were to ensuring their children’s success and also how much pressure was placed on the children to succeed from such a young age. My Taiwanese colleagues explained that this was due to the competition for places in good schools and universities, the fact that many Taiwanese children would later pursue studies abroad as well as the growing realisation of the cultural capital that English has globally.

I was initially overwhelmed by the thought of having to teach such young learners, and the daunting task of getting through all the language outcomes of the course seemed unattainable at first. Having to use and teach American English didn’t make the task any easier. I could pull off the American accent for the first two drills of a word, but in the end the South African pronunciation won and my ‘tomahtos’ sounded more like ‘tomatoes’. The excellent structure of the kindergarten program, on-going in-service teacher training and high-quality learning and teaching materials provided the support that I needed which made my job so much easier and I soon found my feet.

HESS subscribes to a teaching approach which aims to ‘educate the whole child’. Courses were designed to teach more than just English - kindergarten students were exposed to other content in English such as maths, science, biology, art and crafts, music, sport and computers. Through the use of songs and music, movement, drama, games, art and storytelling, the teaching and learning of English aimed to be fun and to engage the learners. I must admit that, although the teaching was lots of fun, interacting with young learners requires lots of energy and I would often be asleep even before my head had hit the pillow after a busy day.

Teaching young learners is an immensely rewarding career. I was fortunate enough to teach the same group of learners for the two years that I was at HESS. I saw them develop from typical 4 year old children – interested in playing, not fond of sharing with limited knowledge of English, into little people prepared and eager to start their first day of ‘big school’. Their English had grown from a smattering of words and phrases to a solid foundation of vocabulary, grammar and skills that would stand them in good stead for their future English language learning. I had grown very fond of my kindergarten students and was very sad to say goodbye to them on their last day of kindergarten.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Mengajar Young Learners

mengajar di program Taman kanak-kanak adalah jauh favorit saya. Aku ditugaskan untuk kelas kecil pelajar berusia 4 tahun di tingkat kedua TK di San Chong branch. Ketika saya pertama kali mulai, siswa tahu beberapa kata-kata umum seperti beberapa hari Minggu, angka, kata dan frase seperti ' Halo. Bagaimana keadaanmu? -I am baik terima kasih dan Anda?'. Orang-tua Taiwan mulai anak-anak mereka pada bahasa Inggris mereka belajar karir yang sangat muda dan ada sejumlah besar bahasa Inggris CD, VCD, DVD, buku, dan program komputer yang tersedia bagi pelajar muda akan terkena bahasa Inggris di rumah. Bahasa Inggris kata dan frasa mahasiswa saya tahu telah diakuisisi melalui paparan mereka bahan pembelajaran tersebut atau dengan menghadiri kelas-kelas TK yang mana mereka mengajar bahasa Inggris. Saya belajar dengan cepat betapa berdedikasi Taiwan orang tuanya untuk memastikan keberhasilan anak-anak mereka dan juga berapa banyak tekanan ditempatkan di anak berhasil dari usia yang masih muda. Rekan-rekan Taiwan saya menjelaskan bahwa ini adalah karena persaingan untuk tempat di sekolah yang baik dan Universitas, fakta bahwa banyak anak-anak Taiwan kemudian akan melanjutkan studi di luar negeri serta realisasi pertumbuhan modal budaya Inggris yang global.

aku awalnya kewalahan oleh pikiran karena mengajar seperti muda pembelajar, dan pada tugas menakutkan mendapatkan melalui semua hasil bahasa tentu tampak tak terjangkau di pertama. Harus menggunakan dan mengajar bahasa Inggris Amerika tidak membuat tugas lebih mudah. Aku bisa melakukan aksen Amerika untuk latihan dua kata, tapi pada akhirnya memenangkan pengucapan Afrika Selatan dan saya 'tomahtos' terdengar lebih seperti 'tomat'. Struktur yang sangat baik dari program Taman kanak-kanak, terus-menerus in-service pelatihan guru dan kualitas tinggi belajar dan mengajar bahan menyediakan dukungan yang saya butuhkan yang membuat pekerjaan saya jadi lebih mudah dan aku segera menemukan kaki saya.

HESS berlangganan pendekatan pengajaran yang bertujuan untuk 'mendidik anak seluruh'. Kursus dirancang untuk mengajar lebih dari hanya Inggris - TK siswa yang terpapar kandungan lainnya dalam bahasa Inggris seperti matematika, Sains, biologi, seni dan kerajinan, musik, olahraga dan komputer. Melalui penggunaan lagu-lagu dan musik, gerakan, drama, Permainan, seni dan bercerita, mengajar dan belajar bahasa Inggris bertujuan untuk menyenangkan dan untuk melibatkan peserta didik. Saya harus mengakui bahwa, Meskipun ajaran adalah sangat menyenangkan, berinteraksi dengan pelajar muda membutuhkan banyak energi dan saya sering akan tertidur bahkan sebelum kepalaku telah memukul bantal setelah hari sibuk.

mengajar pelajar muda adalah karir yang sangat bermanfaat. Aku cukup beruntung untuk mengajar kelompok pelajar yang sama untuk dua tahun bahwa saya di HESS. Aku melihat mereka berkembang dari anak-anak berusia 4 tahun yang khas-tertarik bermain, tidak suka berbagi dengan pengetahuan yang terbatas dari Inggris, menjadi orang-orang kecil siap dan bersemangat untuk mulai hari pertama mereka 'besar sekolah'. Bahasa Inggris mereka telah tumbuh dari segelintir kata dan frasa dasar kosa kata, tata bahasa dan keterampilan yang akan berdiri mereka dalam manfaat yang baik untuk belajar bahasa Inggris masa depan mereka. Saya telah tumbuh sangat menyukai siswa Taman kanak-kanak saya dan sangat sedih untuk mengucapkan selamat tinggal kepada mereka pada hari terakhir mereka TK.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Pengajaran Young Learners Pengajaran pada program TK adalah jauh favorit saya. Saya ditugaskan untuk kelas kecil peserta didik berusia 4 tahun di tingkat kedua dari TK di cabang San Chong. Ketika saya pertama kali mulai, siswa tahu beberapa kata umum seperti beberapa hari dalam seminggu, angka, kata sifat dan frase seperti 'Hello. Bagaimana kabarmu? - Aku baik-baik terima kasih dan Anda?. Orang tua Taiwan mulai anak-anak mereka pada karier belajar bahasa Inggris mereka sangat muda dan ada sejumlah besar CD bahasa Inggris, VCD, DVD, buku dan program komputer yang tersedia untuk pelajar muda untuk terkena bahasa Inggris di rumah. Kata-kata bahasa Inggris dan frasa siswa saya tahu telah diperoleh melalui eksposur mereka terhadap materi pembelajaran tersebut atau dengan menghadiri kelas TK mana mereka diajarkan bahasa Inggris. Saya belajar dengan cepat bagaimana didedikasikan orangtua Taiwan adalah untuk memastikan keberhasilan anak-anak mereka dan juga berapa banyak tekanan ditempatkan pada anak-anak untuk berhasil dari usia muda. Rekan Taiwan saya menjelaskan bahwa ini adalah karena persaingan untuk tempat di sekolah-sekolah dan universitas yang baik, fakta bahwa banyak anak-anak Taiwan kemudian melanjutkan studi di luar negeri serta realisasi pertumbuhan modal budaya yang memiliki bahasa Inggris secara global. awalnya saya kewalahan oleh pikiran harus mengajar pelajar muda tersebut, dan tugas yang menakutkan untuk mendapatkan melalui semua hasil bahasa saja tampak tak terjangkau pada awalnya. Harus menggunakan dan mengajar bahasa Inggris Amerika tidak membuat tugas lebih mudah. Aku bisa melakukan aksen Amerika untuk dua latihan pertama dari sebuah kata, tetapi pada akhirnya pengucapan Afrika Selatan menang dan saya 'tomahtos' terdengar lebih seperti 'tomat'. Struktur yang sangat baik dari program TK, sedang berlangsung pelatihan guru in-service dan pembelajaran berkualitas tinggi dan bahan pengajaran yang diberikan dukungan yang saya butuhkan yang membuat pekerjaan saya jadi lebih mudah dan saya segera menemukan kakiku. HESS berlangganan pendekatan pengajaran yang bertujuan untuk 'mendidik seluruh anak. Program yang dirancang untuk mengajarkan lebih dari sekedar bahasa Inggris - siswa TK yang terkena konten lain dalam bahasa Inggris seperti matematika, ilmu pengetahuan, biologi, seni dan kerajinan, musik, olahraga dan komputer. Melalui penggunaan lagu dan musik, gerakan, drama, game, seni dan mendongeng, pengajaran dan pembelajaran bahasa Inggris bertujuan untuk menyenangkan dan untuk melibatkan peserta didik. Saya harus mengakui bahwa, meskipun ajaran itu banyak bersenang-senang, berinteraksi dengan pelajar muda membutuhkan banyak energi dan saya akan sering tertidur bahkan sebelum kepala saya telah memukul bantal setelah hari yang sibuk. Mengajar pelajar muda merupakan karir sangat bermanfaat. Saya telah cukup beruntung untuk mengajar kelompok yang sama dari peserta didik selama dua tahun bahwa saya di HESS. Aku melihat mereka berkembang dari yang khas anak-anak berusia 4 tahun - tertarik bermain, tidak suka berbagi dengan pengetahuan yang terbatas dari bahasa Inggris, menjadi orang-orang kecil siap dan bersemangat untuk memulai hari pertama mereka 'sekolah besar'. Bahasa Inggris mereka telah berkembang dari segelintir kata-kata dan frase untuk dasar yang kuat dari kosa kata, tata bahasa dan keterampilan yang akan berdiri dalam manfaat yang baik untuk masa depan belajar bahasa Inggris mereka. Saya telah tumbuh sangat menyukai siswa TK saya dan sangat sedih untuk mengucapkan selamat tinggal kepada mereka pada hari terakhir mereka TK.