N. K. Ingole et al (2011) [11] does

N. K. Ingole et al (2011) [11] does the modifications in existing model of tractor trailer chassis by 1) Variation in Cross
sectional areas of cross members, 2) Variation in cross sectional areas of cross and longitudinal members, 3) Variation in cross
sectional areas of cross and longitudinal members and 4) Changing the position of cross members of main frames of
chassis, Considering variable cross sectional areas of cross and longitudinal members. It has been found that, maximum
stress present in existing chassis is 75 MPa and weight of chassis is 751.82 kg. Case 4 leads to maximum weight reduction of
approx 112 kg as compared to case 1, 2 and 3. So modifications as per case 4 are also recommended, case 3 the weight
reduction is 88 kg with maximum stress level in range of 25MPa to 66 MPa.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

NK Ingole et al (2011) [11] melakukan modifikasi dalam model yang ada dari chassis trailer traktor oleh 1) Variasi di Cross
daerah sectional salib anggota, 2) Variasi di daerah penampang silang dan anggota longitudinal, 3) Variasi lintas
daerah sectional lintas dan anggota longitudinal dan 4) Mengubah posisi anggota lintas frame utama
chassis, Mengingat daerah lintas variabel sectional lintas dan anggota longitudinal. Telah ditemukan bahwa, maksimum
hadir stres dalam chassis yang ada adalah 75 MPa dan berat chassis adalah 751,82 kg. Kasus 4 menyebabkan penurunan berat badan maksimum
sekitar 112 kg dibandingkan dengan kasus 1, 2 dan 3. Jadi modifikasi sesuai kasus 4 juga dianjurkan, hal 3 berat
pengurangan adalah 88 kg dengan tingkat stres maksimum di kisaran 25MPa ke 66 MPa .