Intelligent bikes get a boostYamaha

Intelligent bikes get a boost


Yamaha, BMW Motorrad and Honda have announced that they’ve entered a join agreement to accelerate the development of intelligent bikes – with a view to connecting all road users in a bid to reduce road collisions.

The Connected Motorcycle Consortium, as they’ve called themselves, will focus on sharing information and technology to get Cooperative-Intelligent Transportation Systems (C-ITS) applications onto powered two-wheelers by 2020, and they’re encouraging others to do so too.

“In order to speed up more motorcycle-specific safety developments, we intend to cooperate to promote a successful implementation of C-ITS in motorcycles and scooters,” said Honda’s Tetsuo Suzuki. “Our companies are already active members of the Car2Car Communication Consortium, in which we work with car and truck makers and other stakeholders on common specifications and standards. We came to realize that the specific requirements of motorcycles are beyond the scope of this consortium, however. The next logical step is to enter into a cooperation dedicated solely to the challenges relating to powered two-wheelers,” added Takaaki Kimura, of Yamaha.

“Our aim is to promote a timely and comprehensive use of cooperative ITS systems in powered-two wheelers offering the potential to improve safety. We therefore encourage other companies to join us,” said Prof. Dr. Karl Viktor Schaller, of BMW Motorrad.

ITS technologies offer the potential to further increase safety, security and efficiency in all transport systems, in particular for motorcycles. They require the integration of information and communications technology including transport infrastructure, vehicles and users. Basic applications currently exist in GPS navigation systems, where real-time traffic information is provided such as rerouting advice based on traffic jams ahead. For road transport in particular, interoperable networked wireless communication between vehicles can enable road users to make coordinated and informed decisions about their route as well as allowing safer manoeuvring in busy urban environments.

Effectively this could mean that while that driver who is too busy updating their social media status to bother to look where they’re going “didn’t see you, mate,” their car/lorry/bus, did – averting the accident you never had.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Cerdas Sepeda mendapatkan doronganYamaha, BMW Motorrad dan Honda telah mengumumkan bahwa mereka telah memasukkan kesepakatan bergabung untuk mempercepat pengembangan Sepeda cerdas – dengan tujuan menghubungkan semua pengguna jalan dalam upaya untuk mengurangi road tabrakan.Konsorsium motor terhubung, seperti mereka sudah menyebut diri mereka, akan fokus pada berbagi informasi dan teknologi untuk mendapatkan aplikasi sistem transportasi cerdas koperasi (C-ITS) ke powered roda dua tahun 2020, dan mereka sedang mendorong orang lain untuk melakukannya juga."Untuk mempercepat lebih banyak perkembangan keselamatan motor-spesifik, kami bermaksud untuk bekerja sama untuk mempromosikan keberhasilan pelaksanaan C-nya di sepeda motor dan skuter," kata Honda Tetsuo Suzuki. "Perusahaan kami yang sudah aktif anggota konsorsium komunikasi Car2Car, di mana kita bekerja dengan mobil dan truk pembuat dan pemangku kepentingan lainnya pada umum spesifikasi dan standar. Kami datang untuk menyadari bahwa persyaratan tertentu dari sepeda motor berada di luar cakupan konsorsium ini, namun. Langkah logis berikutnya adalah untuk masuk ke dalam kerjasama yang didedikasikan semata-mata untuk tantangan yang berkaitan dengan didukung kendaraan roda dua,"menambahkan Takaaki Kimura, dari Yamaha."Tujuan kami adalah untuk mempromosikan penggunaan sistem nya koperasi di didukung dua wheelers menawarkan potensi untuk meningkatkan keamanan yang komprehensif dan tepat waktu. Oleh karena itu sebaiknya perusahaan lain untuk bergabung bersama kami,"kata Prof Dr Karl Viktor Schaller, dari BMW Motorrad.Teknologi yang menawarkan potensi untuk meningkatkan keselamatan, keamanan dan efisiensi di semua sistem transportasi, khususnya untuk sepeda motor. Mereka memerlukan integrasi teknologi informasi dan komunikasi yang termasuk infrastruktur transportasi, kendaraan dan pengguna. Aplikasi dasar saat ini ada dalam sistem navigasi GPS, yang mana real-time informasi lalu lintas disediakan seperti rerouting saran berdasarkan kemacetan lalu lintas ke depan. Untuk transportasi darat di tertentu, dioperasikan jaringan wireless komunikasi antara kendaraan dapat mengaktifkan pengguna jalan untuk membuat terkoordinasi dan keputusan tentang rute mereka serta memungkinkan lebih aman menghendaki kecepatan manuver di lingkungan perkotaan yang sibuk.Secara efektif ini bisa berarti bahwa sementara driver yang terlalu sibuk memperbarui status media sosial untuk repot-repot untuk melihat mana mereka akan "tidak melihat Anda, mate", mereka mobil/truk/bus, lakukan-menghindari kecelakaan Anda pernah memiliki.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Sepeda cerdas mendapatkan dorongan Yamaha, BMW Motorrad dan Honda telah mengumumkan bahwa mereka telah memasuki bergabung kesepakatan untuk mempercepat pengembangan sepeda cerdas -. Dengan maksud untuk menghubungkan semua pengguna jalan dalam upaya untuk mengurangi tabrakan jalan Konsorsium Motorcycle The Connected, karena mereka telah menyebut diri mereka, akan fokus pada berbagi informasi dan teknologi untuk mendapatkan Koperasi-Intelligent Transportation Systems (C-ITS) aplikasi ke bertenaga kendaraan roda dua pada tahun 2020, dan mereka mendorong orang lain untuk melakukannya juga. "Dalam rangka untuk mempercepat lebih perkembangan keselamatan-motor tertentu, kami berniat untuk bekerja sama untuk mempromosikan keberhasilan pelaksanaan C-ITS di sepeda motor dan skuter, "kata Honda Tetsuo Suzuki. "Perusahaan kami sudah menjadi anggota aktif dari Komunikasi Konsorsium Car2Car, di mana kami bekerja dengan mobil dan truk pembuat dan pemangku kepentingan lainnya pada spesifikasi dan standar umum. Kami menyadari bahwa persyaratan tertentu dari sepeda motor berada di luar lingkup konsorsium ini, namun. Langkah logis selanjutnya adalah masuk ke dalam kerjasama yang didedikasikan sepenuhnya untuk tantangan yang berkaitan dengan bertenaga kendaraan roda dua, "tambah Takaaki Kimura, Yamaha." Tujuan kami adalah untuk mempromosikan penggunaan tepat waktu dan komprehensif koperasi sistem ITS di powered-kendaraan roda dua menawarkan potensi untuk meningkatkan keselamatan. Oleh karena itu kami mendorong perusahaan lain untuk bergabung dengan kami, "kata Prof Dr Karl Viktor Schaller, BMW Motorrad. Teknologi ITS menawarkan potensi untuk lebih meningkatkan keselamatan, keamanan dan efisiensi dalam semua sistem transportasi, khususnya untuk sepeda motor. Mereka membutuhkan integrasi teknologi informasi dan komunikasi termasuk infrastruktur transportasi, kendaraan dan pengguna. Aplikasi dasar saat ini ada dalam sistem navigasi GPS, di mana informasi lalu lintas real-time disediakan seperti rerouting saran berdasarkan kemacetan lalu lintas di depan. Untuk transportasi jalan pada khususnya, interoperable komunikasi nirkabel jaringan antara kendaraan dapat memungkinkan pengguna jalan untuk membuat keputusan yang terkoordinasi dan informasi tentang rute mereka serta memungkinkan manuver lebih aman di lingkungan perkotaan yang sibuk. Efektif ini bisa berarti bahwa sementara sopir yang yang terlalu sibuk memperbarui mereka Status sosial media untuk repot-repot untuk melihat di mana mereka akan "tidak melihat Anda, pasangan," mobil mereka / truk / bus, melakukan - mencegah kecelakaan Anda tidak pernah memiliki.